2 Raksasa Eropa Ganggu Rencana Manchester United Rekrut Wonderkid Milik Klub Austria

Liputan6.com, Jakarta - Dua klub raksasa Eropa, Chelsea dan Real Madrid, berencana menggagalkan niat Manchester United merekrut talenta muda berbakat milik  klub Austria, RB Salzburg, Kerim Alajbegovic.

Sebagaimana diketahui, Setan Merah sejak akhir bulan lalu sudah dilaporkan tertarik pada pemuda 18 tahun menyusul penampilannya yang gemilang dengan klub saat ini.

Penggawa kelahiran 21 September 2007 itu sukses mencetak 6 gol dan membuat 1 assist dalam 21 pertandingan lintas ajang untuk Salzburg.

Di level internasional, Alajbegovic juga telah mengantongi 4 caps serta memberi kontribusi 1 gol untuk Timnas Bosnia dan Herzegovina.

Dia bahkan menorehkan sejarah sebagai pencetak gol termuda negaranya setelah tampil melawan San Marino di Kualifikasi Piala Dunia zona Eropa pada September lalu.

Laporan Sky Germany sebelumnya mengeklaim Manchester United sudah mulai mengumpulkan informasi soal Kerim Alajbegovic untuk mengetahui peluangnya pindah ke Old Trafford di masa mendatang.

Manchester United kembali bangkit. Setelah sempat terseok di awal musim, kini Setan Merah menunjukkan performa menjanjikan di bawah tangan dingin Ruben Amorim. Video ini diedit oleh Monica Putri Salsabila, Mahasiswa dari Universitas Pendidikan Indone...

Namun bukan cuma MU, ada dua klub lain yang juga mengintai untuk merekrut Alajbegovic.

Laporan Defensa Central yang dilansir TEAMtalk mengungkap para pencari bakat Chelsea dan Real Madrid terkesan dengan perkembangan pesat Alajbegovic.

Mereka memandang dia sebagai talenta dengan potensi tinggi. The Blues disebut sudah memantau situasi Alajbegovic, sementara Real Madrid hendak menjadikan bintang muda Bosnia sebagai talenta baru Santiago Bernabeu di masa depan.

Bukan tanpa alasan Chelsea dan Real Madrid kompak mengganggu rencana Manchester United merekrut Kerim Alajbegovic dari Salzburg.

Pemain 18 tahun itu dipandang punya teknik yang sangat baik, tenadngan ciamik, serta kepiawaian dalam menghadapi situasi bola mati.

Alajbegovic juga jadi daya tarik sebab dia dikenal serba bisa. Meski condong bermain sebagai sayap kiri, dia tetap bersinar ketika ditempatkan sebagai sayap kanan atau gelandang serang tengah.

Manchester United sebenarnya punya cara untuk memenangkan perburuan jasa Alajbegovic, terlepas dari adanya gangguan dua klub raksasa Eropa.

Direktur Perekrutan MU Christopher Vivell bisa memanfaatkan koneksinya di Red Bull untuk membawa remaja tersebut ke Old Trafford.

Walau demikian, ada keyakinan Setan Merah bisa kalah saing dari Chelsea dalam perburuan tanda tangan Kerim Alajbegovic. Pasalnya menurut TEAMTalk, pemain internasional Bosnia itu nampak lebih cocok bermain untuk The Blues.

Dia bisa kesulitan jika berada di bawah pelatih Ruben Amorim. Hal itu lantaran juru taktik asal Portugal lebih sering beroperasi dengan bek sayap daripada pemain sayap layaknya Alajbegovic.