Alejandro Garnacho Ngambek Ketika Diganti, Faktanya Belum Pernah Dimankan Selama 90 Menit di Chelsea!

Liputan6.com, Jakarta Alejandro Garnacho menjadi sorotan usai memperlihatkan ekspresi kesal ketika ditarik keluar pada laga pekan ke-10 Premier League 2025/2026 antara Chelsea dan Tottenham Hotspur, Minggu (2/11) dini hari WIB.

Dalam duel di Tottenham Hotspur Stadium itu, The Blues menang tipis 1-0 berkat gol tunggal Joao Pedro pada menit ke-34.

Garnacho tampil sejak menit awal setelah absen pada laga Carabao Cup melawan Wolverhampton. Momen kembalinya ke starting XI seharusnya menjadi kesempatan emas untuk memperkuat posisinya di tim utama Enzo Maresca.

Namun, semuanya berubah setelah ia ditarik keluar pada menit ke-66, meninggalkan ekspresi marah di bangku cadangan.

Meski performanya tak buruk, melepaskan satu tembakan dan menciptakan dua peluang, reaksi emosional Garnacho justru menimbulkan kontroversi. Namun, dia tetap harus menerika kenyataan kembali gagal bermain penuh.

Enzo Maresca memilih mengeluarkan Garnacho setelah satu jam permainan dan memasukkan Jamie Gittens untuk menjaga keseimbangan tim.

Keputusan itu sepenuhnya taktik, mengingat Chelsea harus mempertahankan keunggulan tipis di tengah tekanan Tottenham yang terus meningkat. Namun, Garnacho terlihat kecewa berat, menggelengkan kepala dan duduk menjauh dari rekan-rekannya di bangku cadangan.

Sejak bergabung dari Manchester United pada musim panas lalu, Garnacho belum pernah bermain penuh 90 menit di Premier League.

Meski sempat tampil apik dan mencetak gol pertamanya untuk Chelsea dalam kekalahan 1-2 melawan Sunderland pekan sebelumnya, Maresca tampaknya masih berhati-hati dalam mengatur menit bermain sang winger muda.

Laga melawan Tottenham berjalan sangat berat bagi Chelsea. Mereka melawan tuan rumah yang punya ambisi bangkit usai kalah dari Newcastle. Maresca senang dengan hasil yang didapat merasa Chelsea telah bermain bagus.

"Saya pikir penampilan kami sangat bagus, baik saat menguasai bola maupun tidak. Cara kami menekan sangat penting, tetapi saya pikir pertandingan melawan Liverpool sangat bagus," ucap Maresca dikutip dari situs resmi klub.

"Kami membutuhkan itu jika ingin mendekati puncak klasemen, pertahanan yang solid. Kami tahu kami selalu mencetak gol, tetapi kami perlu mengurangi kebobolan," tegas pelatih asal Italia.

Sumber: SportBible, Chelsea