Liputan6.com, Jakarta - Selepas perjalanan penuh pelajaran di Piala Dunia U-17 2025, Timnas Indonesia U-17 kembali bersiap menapaki panggung besar berikutnya: Piala Asia U-17 2026. Turnamen bergengsi ini akan digelar di Arab Saudi pada 7–24 Mei 2026, mempertemukan 16 negara terbaik dari Asia yang mewakili kekuatan sepak bola muda benua kuning. Bagi Indonesia, kompetisi ini bukan sekadar pertandingan antarnegara, tetapi sebuah pembuktian bahwa regenerasi sepak bola nasional mulai menemukan jalur yang benar setelah lama diwarnai pasang surut prestasi.
Kebanggaan itu makin besar karena Indonesia lolos tanpa perlu menjalani babak kualifikasi, berkat capaian hingga perempat final di edisi 2025. Garuda Muda menjadi simbol baru semangat olahraga bangsa: muda, berani, dan pantang menyerah. Kini, tantangan menanti di tanah Arab, tempat di mana masa depan sepak bola muda Asia akan kembali ditentukan, dan di mana mimpi Indonesia untuk menembus jajaran elite benua siap diuji.
Piala Asia U-17 2026: Format, Jadwal, dan Makna
Edisi ke-21 Piala Asia U-17 tahun 2026 akan menjadi salah satu turnamen paling penting dalam kalender sepak bola usia muda dunia. Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) menetapkan Arab Saudi sebagai tuan rumah, melanjutkan kepercayaan untuk menggelar empat edisi berturut-turut (2025–2028). Keputusan ini memperlihatkan ambisi Arab Saudi untuk menjadi pusat perkembangan sepak bola Asia, terutama di kategori usia muda. Selama lebih dari tiga dekade, turnamen ini menjadi batu loncatan bagi bintang-bintang masa depan, dan kini giliran generasi baru yang akan mengukir sejarah di Jeddah dan Riyadh.
Format kompetisi masih mempertahankan sistem klasik: 16 tim dibagi ke empat grup, masing-masing berisi empat tim. Dua tim teratas dari tiap grup berhak melaju ke babak perempat final, dilanjutkan semifinal dan final. Total 31 pertandingan akan digelar selama lebih dari dua minggu penuh, dengan jadwal padat yang menuntut konsistensi dan kedalaman skuad. Di usia belasan tahun, kemampuan beradaptasi dengan tekanan dan jadwal yang ketat menjadi faktor penting dalam menentukan siapa yang mampu bertahan hingga akhir.
Turnamen ini juga memiliki arti strategis karena berfungsi ganda: selain menentukan juara Asia, delapan tim teratas (yakni yang mencapai perempat final) akan otomatis lolos ke Piala Dunia U-17 2026 di Qatar. Artinya, laga-laga di Arab Saudi bukan hanya tentang kebanggaan, tapi juga tiket menuju pentas dunia. Bagi negara seperti Indonesia, pencapaian perempat final menjadi target realistis sekaligus gerbang untuk melanjutkan kontinuitas prestasi usia muda.
Lebih dari sekadar kompetisi, Piala Asia U-17 berfungsi sebagai barometer pembinaan usia dini di Asia. Negara dengan sistem akademi dan liga muda yang stabil cenderung tampil dominan. Jepang, Korea Selatan, dan Uzbekistan sudah membuktikan efektivitas pendekatan jangka panjang mereka. Kini, Indonesia dan sesama wakil ASEAN berkesempatan menunjukkan bahwa Asia Tenggara bukan lagi penonton, tetapi bagian dari narasi besar sepak bola muda Asia.
Siapa Saja yang Lolos Piala Asia di 2026?
Sebanyak 16 negara akan bersaing di Piala Asia U-17 2026. Inilah daftar lengkap peserta:
- Arab Saudi (tuan rumah)
- Indonesia
- Jepang
- Korea Utara
- Qatar
- Korea Selatan
- Tajikistan
- Uni Emirat Arab
- Uzbekistan
- China
- Yaman
- Vietnam
- India
- Australia
- Thailand
- Myanmar
Dari daftar tersebut, sembilan tim memperoleh tiket otomatis karena tampil di Piala Dunia U-17 2025 atau menembus 8 besar Piala Asia U-17 2025: Arab Saudi, Indonesia, Jepang, Korea Utara, Korea Selatan, Qatar, Tajikistan, UEA, dan Uzbekistan.
Sementara tujuh sisanya, China, Yaman, Vietnam, India, Australia, Thailand, dan Myanmar melalui jalur kualifikasi AFC yang digelar pada November 2025, menyingkirkan 31 negara pesaing lain.
Kehadiran empat wakil ASEAN sekaligus (Indonesia, Vietnam, Thailand, Myanmar) menjadi catatan bersejarah. Belum pernah sebelumnya Asia Tenggara mengirimkan sebanyak itu ke putaran final Piala Asia U-17. Ini menandai peningkatan signifikan dalam kualitas pembinaan di kawasan, sekaligus bukti bahwa sepak bola muda ASEAN mulai menyaingi kekuatan Asia Timur dan Tengah.
Indonesia U-17: Dari Piala Dunia ke Piala Asia
Timnas Indonesia U-17 datang ke Piala Asia 2026 dengan modal pengalaman internasional berharga. Di Piala Dunia U-17 2025, Garuda Muda memang tersingkir di fase grup, namun mencatat kemenangan bersejarah 2–1 atas Honduras—kemenangan pertama Indonesia di level Piala Dunia U-17. Pengalaman melawan tim-tim besar dunia memberi banyak pelajaran, terutama dalam hal kecepatan bermain, transisi, dan mental kompetitif.
Kali ini, Indonesia datang dengan status tim unggulan Asia Tenggara. Lolos otomatis tanpa kualifikasi menunjukkan konsistensi performa skuad muda. PSSI juga telah mempersiapkan regenerasi dan program jangka panjang agar tim tidak sekadar tampil, tetapi bersaing di level tertinggi. Nama-nama seperti Evandra Florasta dan kawan-kawan menjadi simbol generasi baru yang lebih siap secara teknis dan mental.
Tantangan berat menanti di Arab Saudi: Jepang, Korea Selatan, dan Uzbekistan tetap menjadi momok utama, sementara negara-negara seperti Vietnam dan Australia mulai tampil lebih agresif di level junior. Namun, dengan kombinasi taktik modern dan semangat khas Garuda, peluang Indonesia untuk menembus babak perempat final bukan hal mustahil dan dari sanalah pintu menuju Piala Dunia U-17 2026 akan terbuka lebar.
Kebangkitan ASEAN di Level U-17
Asia Tenggara kini menjadi kawasan paling menarik di level U-17. Empat negara ASEAN—Indonesia, Vietnam, Thailand, dan Myanmar, lolos ke putaran final 2026, sesuatu yang belum pernah terjadi sebelumnya. Vietnam tampil luar biasa di babak kualifikasi, menyingkirkan Malaysia dengan skor telak 4–0 di laga penentu Grup C. Sementara itu, Thailand dan Myanmar memastikan tiket setelah menjuarai grup masing-masing, menunjukkan perkembangan pesat dalam disiplin dan organisasi permainan.
Sebaliknya, Malaysia kembali gagal melanjutkan momentum generasi emas mereka di level muda. Meski sempat bersaing ketat di fase grup, kekalahan dari Vietnam menjadi pukulan telak dan menyoroti lemahnya regenerasi usia muda. Kegagalan Malaysia kontras dengan stabilitas program pembinaan Indonesia yang mulai berbuah hasil nyata di level kontinental.
Di tengah rivalitas klasik ASEAN, Indonesia kini menjadi “benchmark” baru. Keberhasilan Garuda Muda lolos tanpa kualifikasi dan tampil di dua ajang internasional berturut-turut menegaskan bahwa pembinaan usia muda di Indonesia mulai menunjukkan arah yang benar. Ini bukan sekadar kebanggaan, tapi sinyal bahwa sepak bola ASEAN siap berbicara lebih jauh di panggung Asia.
Jejak Sejarah Piala Asia U-17
Piala Asia U-17 pertama kali digelar pada 1985, dengan nama AFC U-16 Championship. Seiring perkembangan format usia dan regulasi FIFA, turnamen ini berganti nama menjadi AFC U-17 Championship pada 2008, dan akhirnya Piala Asia U-17 sejak 2023. Selama hampir empat dekade, kompetisi ini menjadi wadah lahirnya pemain besar Asia, dari Shinji Kagawa (Jepang) hingga Son Heung-min (Korea Selatan).
Berikut daftar negara tersukses sepanjang sejarah:
- Jepang (4 gelar) – 1994, 2006, 2018, 2023
- Korea Selatan (2) – 1986, 2002
- Korea Utara (2) – 2010, 2014
- China (2) – 1992, 2004
- Arab Saudi (2) – 1985, 1988
- Oman (2) – 1996, 2000
- Uzbekistan (2) – 2012, 2025
- Qatar, Iran, Thailand, Irak – masing-masing 1 gelar
Edisi terbaru pada 2025 dimenangi oleh Uzbekistan, yang menaklukkan tuan rumah Arab Saudi 2–0 di final. Kemenangan itu menegaskan kebangkitan Asia Tengah sebagai poros baru sepak bola muda. Kini, menjelang edisi 2026, sejarah baru siap ditulis — dan Indonesia berpeluang menjadi bagian penting dari bab tersebut.
Pertanyaan dan Jawaban
1. Kapan Piala Asia U-17 2026 digelar?
Turnamen berlangsung pada 7–24 Mei 2026 di Arab Saudi.
2. Berapa jumlah tim yang ikut di Piala Asia U-17 2026?
Ada 16 tim nasional dari seluruh Asia yang berpartisipasi.
3. Apakah Indonesia ikut Piala Asia U-17 2026?
Ya, Timnas Indonesia U-17 lolos otomatis tanpa kualifikasi.
4. Siapa juara bertahan Piala Asia U-17?
Uzbekistan menjadi juara edisi 2025 setelah mengalahkan Arab Saudi.
5. Apakah Piala Asia U-17 menjadi kualifikasi Piala Dunia U-17?
Benar. Delapan tim terbaik akan lolos ke Piala Dunia U-17 2026 di Qatar.

:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5346620/original/094083200_1757644058-000_38EF6HV.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5057626/original/008436000_1734597740-Newcastle_United_vs_Brentford-3.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5211405/original/026094600_1746572973-000_44PW7CU.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5230829/original/034007600_1748050624-SCOTT.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5453818/original/024990000_1766499280-WhatsApp_Image_2025-12-23_at_17.18.23.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5453785/original/065615200_1766497375-Persijap_vs_PSIM.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4986124/original/071450800_1730337879-newcastle.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5453748/original/068218600_1766492062-20251220_192830.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5032877/original/023050500_1733193822-Joshua_Zirkzee.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5449609/original/043972100_1766090743-rasmus_hojlund_selebrasi_napoli_ac_milan_ap_altaf_qadri.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5334346/original/088056600_1756713071-AP25243767094515.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5453354/original/035332700_1766475898-Bola_Break_Veda_Landscape.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5452110/original/052651100_1766385996-000_88QW6J8.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5366693/original/076493100_1759282163-AP25273669909681.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4922842/original/078619300_1724123046-5_Rekrutan_Baru_yang_Aksinya_Dinantikan_di_Premier_League-POOL__6_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5370343/original/085190400_1759543552-Bernardo_Tavares.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5451272/original/092574900_1766251889-4.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5453622/original/095738100_1766482777-Arema_FC_vs_Madura_United.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5266148/original/015491800_1750972925-juventus_vs_man_city_2.jpg)











:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5348714/original/082796600_1757861526-alexis_mac_allister_tekel_burnley_liverpool_ap_jon_super.jpg)

:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5055639/original/087067700_1734489642-AP24352772510200.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3909609/original/053420000_1642668386-WhatsApp_Image_2022-01-06_at_7.01.59_PM.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5140124/original/089237000_1740145452-Matthijs_de_Ligt.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5318315/original/024874100_1755472074-AP25229710562393.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4387954/original/096726800_1681010960-2_AP23098555784404.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2263780/original/020625500_1530268577-Bank-Indonesia9.jpg)

:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5355223/original/044899700_1758279020-WhatsApp_Image_2025-09-19_at_17.15.56.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5353014/original/059305500_1758164868-1000076312.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5355984/original/085333600_1758401391-christian_pulisic_selebrasi_udinese_ac_milan_andrea_bressanutti_lapresse_ap.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3149803/original/032801800_1591853666-20200611-Harga-Emas-Antam-Naik-ANGGA-5.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5045495/original/004340000_1733898938-1733894017386_tujuan-dana-pensiun.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4216913/original/034690500_1667792516-Wall-Street-2.jpg)


:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5342889/original/075179100_1757402957-20250908-Pelantikan-Istana_2.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4513879/original/022701400_1690279822-PGE_-_Foto_PLTP_Area_Kamojang.jpeg)