Liputan6.com, Jakarta Kemenangan Paris Saint-Germain (PSG) di final Liga Champions menyisakan banyak cerita menarik. Alessandro Del Piero tak segan menyampaikan kritik tajam usai laga itu.
Legenda Juventus ini menilai PSG bermain sangat santai dan hampir seperti laga persahabatan. Sebaliknya, Inter Milan dinilai gagal mempersiapkan diri secara mental.
Final Liga Champions berakhir dengan skor mencolok 5-0. PSG sukses menghancurkan Inter Milan dan mengangkat trofi bergengsi di Allianz Arena.
Kesuksesan itu membuat PSG mengangkat trofi Liga Champions pertama mereka. Del Piero yang pernah merasakan atmosfer final Eropa pun berbicara blak-blakan tentang pertandingan tersebut.
PSG Terlihat Santai Sejak Awal
Menurut Del Piero, PSG sudah menunjukkan dominasi sejak menit pertama. Mereka bermain sangat tenang dan terkesan tidak tertekan sama sekali.
Ia menyebut pertandingan tersebut seperti pertandingan ke-10 di liga domestik, bukan laga final yang biasanya sarat ketegangan.
"Segalanya berjalan dengan baik. Saya tidak mengatakan ini mudah, tetapi secara psikologis, mereka [PSG] mengelolanya seperti pertandingan persahabatan, hampir seperti pertandingan liga ke-10," ujar Del Piero kepada Sky Sport.
"Mereka tenang sejak awal. Ini luar biasa. Semua orang berbicara tentang pelatih. Luis Enrique berhasil di tempat orang lain gagal. Ada perubahan mentalitas," tambahnya.
Kritik Keras untuk Inter Milan
Del Piero juga melontarkan kritik pedas kepada Inter Milan. Ia menyebut Inter tidak memiliki persiapan mental dan fisik yang matang.
Menurutnya, para pemilik klub sudah berinvestasi besar, tetapi para pemain gagal menjawab harapan itu.
"Pemilik klub telah menginvestasikan sejumlah besar uang, dan mereka hadir," tegas Del Piero.
"Di sisi lain, [Inter] tidak memiliki semua hal tersebut. Itu adalah hari yang buruk; tidak ada yang berjalan dengan baik," pungkasnya.
Pujian untuk Luis Enrique dan Vitinha
Mantan striker Juventus ini memuji Luis Enrique. Ia menyebut pelatih asal Spanyol itu berhasil mempersiapkan mental para pemainnya lebih dulu.
Menurut Del Piero, peran Luis Enrique sangat penting dalam memastikan para pemain tetap tenang dan fokus.
"Luis Enrique pertama-tama melatih orang-orangnya, kemudian para pesepak bolanya. Itu terlihat di lapangan," kata Del Piero.
"Saya bahkan sempat bertanya-tanya, apakah saya melihat tiga Vitinha di lapangan?" ucapnya, dengan nada bercanda.