Avan Saputra Resmi Tinggalkan Satria Muda, Usai Mengabdi 13 Tahun

2 weeks ago 17

Liputan6.com, Jakarta- Satria Muda Pertamina Bandung secara resmi mengumumkan kepergian forward Avan Saputra pada Selasa, 18 November 2025. Keputusan ini menandai berakhirnya 13 tahun kebersamaan sang pemain dengan klub basket papan atas tersebut, sebuah perjalanan panjang yang dimulai sejak tahun 2012. Pengumuman ini tentu mengejutkan banyak pihak, mengingat dedikasi dan kontribusi besar Avan selama lebih dari satu dekade.

Selama masa baktinya, Avan Saputra telah menjadi salah satu pilar utama Satria Muda, turut membawa klub meraih berbagai gelar juara dan menorehkan sejarah. Kepergiannya ini mengakhiri era di mana ia dikenal sebagai "one man club" yang tumbuh dan berkembang bersama tim. Perpisahan ini menjadi sorotan utama di kancah basket nasional, khususnya bagi para penggemar Satria Muda.

Meski telah berpisah, Avan Saputra menyampaikan bahwa hubungan kekeluargaan dan persahabatan akan tetap terjaga. Ia juga berharap Satria Muda terus menjadi klub berstandar tinggi dan menghasilkan pemain berbakat. Kepergian Avan Saputra dari Satria Muda Pertamina Bandung ini membuka babak baru dalam karier sang pebasket.

Perjalanan Panjang Sang Legenda Bersama Satria Muda

Avan Saputra telah membela Satria Muda Pertamina Bandung selama 13 tahun, bergabung sejak tahun 2012. Ia mengenakan nomor punggung 25 pada tahun pertamanya, sebagai penanda awal karier profesionalnya setelah lulus dari IPH Surabaya. Selama periode ini, Avan tumbuh menjadi salah satu pemain paling konsisten dan loyal dalam sejarah klub.

Karier Avan bersama Satria Muda mencakup berbagai fase penting perkembangan klub dan kompetisi basket nasional. Ia menjadi bagian dari tim di berbagai era dan generasi, turut meraih gelar NBL 2015, IBL 2018, IBL 2021, dan IBL 2022. Konsistensinya di lapangan menjadikannya sosok yang sangat dihormati.

Sebelum resmi tinggalkan Satria Muda, Avan sempat absen pada IBL 2024 untuk program khusus di Amerika Serikat, namun kembali memperkuat tim di IBL Oasis+ All-Indonesian 2024. Ia juga kembali masuk roster Timnas Basket Indonesia untuk Window 2 Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025. Hal ini menunjukkan kualitasnya yang tetap diakui.

Pencapaian dan Kontribusi Gemilang di Lapangan

Sebagai salah satu pemain senior, Avan Saputra menunjukkan performa stand out saat melawan Bali United Basketball pada Juni 2025. Ia mencetak rekor impresif dengan memasukkan tujuh dari tujuh tembakan tiga angka sempurna, menjadikannya top skor Satria Muda dengan 21 poin. Penampilan ini menegaskan ketajaman dan kematangannya sebagai pemain.

Kontribusi ofensif yang signifikan ini dicapai dalam waktu 20 menit 11 detik, ditambah satu assist dan satu steal tanpa turnover. Performa tersebut tidak hanya mencatatkan namanya dalam buku rekor IBL, tetapi juga membuktikan kualitasnya tetap terjaga meskipun sempat jeda semusim. Ia adalah sosok yang selalu memberikan yang terbaik bagi tim.

Avan juga sempat menyatakan ambisinya agar Satria Muda kembali meraih gelar juara IBL pada musim 2025, setelah dua tahun absen. Pernyataan ini menunjukkan semangat juang dan dedikasinya terhadap klub hingga akhir masa baktinya. Ia selalu berupaya membawa tim ke puncak kejayaan.

Refleksi dan Harapan Setelah Berpisah

Dalam pernyataan resminya, Avan Saputra menyampaikan refleksi hangat atas perjalanannya selama 13 tahun bersama Satria Muda. Ia mengungkapkan rasa syukur atas pengalaman basket dan hidup yang didapatkan bersama klub tersebut. Hubungan kekeluargaan dan persahabatan diharapkan tetap terjaga meskipun kini berpisah.

"Kita mungkin bertemu sebagai lawan musim depan, tapi menurut saya itulah indahnya dunia basket, kadang lawan tapi untuk Satria Muda saya selalu kawan," ujar Avan. Ia juga mengenang momen membahagiakan saat mencicipi babak baru Satria Muda di Bandung dan berharap klub terus menjadi kebanggaan Jawa Barat.

Pelatih Satria Muda Pertamina Bandung, Youbel Sondakh, turut menyampaikan pandangannya atas perpisahan ini. Youbel mengakui Avan adalah bagian penting dari identitas tim dan berterima kasih atas kerja keras serta komitmennya. Meskipun sedih, Youbel mendukung penuh langkah baru dalam karier Avan ke depan.

Read Entire Article
Bisnis | Football |