Barcelona Juara Copa del Rey, Carlo Ancelotti: Real Madrid Sebenarnya Hampir Menang

14 hours ago 4

Liputan6.com, Jakarta Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti buka suara usai timnya gagal menang dalam final Copa del Rey 2025 yang digelar di di Estadio de La Cartuja, Sevilla, pada Minggu (27/4/2025) dini hari WIB.

Pelatih asal Italia menilai anak-anak asuhnya sebenarnya bermain lebih bagus di babak kedua, dan nyaris saja keluar sebagai juara ajang.

Sebagaimana diketahui, Barca sebelumnya naik podium berkat keunggulan tipis 3-2 atas Los Blancos via perpanjangan waktu (extra time), setelah duo kesebelasan sempat bermain imbang 2-2 sampai pengujung babak kedua.

Raihan tersebut menandai trofi ke-32 Barcelona di ajang Copa del Rey sekaligus mengukuhkan posisi mereka sebagai klub paling sukses sepanjang perhelatan ajang.

Ini juga merupakan gelar kedua bagi Blaugrana di musim 2024/2025 yang seluruhnya diraih lewat kemenangan dalam El Clasico.

Sebelum ini, anak-anak asuh Hansi Flick sempat bersua dengan Real Madrid dalam partai puncak Supercopa de Espana 2025, Januari lalu, di mana Barca kala itu menang 5-2.

Berita video Xavi Hernandez menyebut bahwa Barcelona akan menghadapi Real Madrid di laga final Piala Super Spanyol dengan penuh rasa percaya diri.

Kata-kata Carlo Ancelotti usai Real Madrid Gagal

Mengomentari hasil minor yang diperoleh anak-anak asuhnya, Carlo Ancelotti pun menyebut Real Madrid sebenarnya bermain lebih bagus di babak kedua, dan sudah nyaris menang dalam final Copa del Rey.

Hal itu mengingat Los Blancos memang tampil sensasional di babak kedua dengan mencetak gol penyeimbang lewat aksi Kylian Mbappe ('70), dan sempat membalikkan keadaan dengan unggul 2-1 setelah Aurelien Tchouameni mencatatkan nama di papan skor padamenit ke-77.

"Babak pertama sulit, tetapi kami bermain lebih bagus di babak kedua,"ujar Carlo Ancelotti kepada media selepas duel El Clasico di final Copa del Rey, Minggu (27/4/2025) dini hari WIB, dilansir dari Si.com.

"Kami menguasai permainan, tetapi kami kebobolan gol aneh di menit-menit akhir. Ada bola di belakang pertahanan kami. Akan tetapi, melawan Barca, hal seperti ini memang bisa saja terjadi," katanya lagi, menukil The Straits Times.

"Kami sudah berusaha sampai akhir, kami hampir menang. Babak kedua (permainan kami) sangat bagus, tapi itulah sepak bola. Pertandingan sebenarnya berlangsung berimbang. Barca main lebih baik di babak pertama, sementara kami lebih bagus di babak kedua," tambah pelatih berusia 65 tahun tersebut.

Ancelotti Ogah Salahkan Pemain Real Madrid

Terlepas dari hasil yang belum memuaskan, Carlo Ancelotti mengaku ogah menyalahkan anak-anak asuhnya. Dia juga tetap kekeh menilai Real Madrid sebenarnya bermain lebih bagus ketimbang Barcelona, utamanya di babak kedua.

"Saya tidak menyalahkan tim," ucap Carlo Ancelotti pasca kekalahan dari Barcelona.

"Jika kami menang, itu tidak akan menjadi skandal karena kami bermain baik sampai akhirnya dikejutkan di menit-menit akhir," tandas dia, sebagaimana dilansir dari The Straits Times.

Read Entire Article
Bisnis | Football |