Fajar/Rian Belum Maksimal di All England 2025

Liputan6.com, Jakarta - Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto harus berjuang selama 70 menit untuk mengalahkan Chen Bo Yang/Liu Yi pada babak 32 besar All England 2025. Ganda putra Indonesia tersebut menang 21-17, 15-21, dan 21-17 atas wakil China itu.

Meski begitu, Fajar/Rian mengaku penampilan mereka belum maksimal pada laga perdana. "Masih banyak yang harus ditingkatkan. Kami juga merasa beberapa kali kesulitan dengan permainan pasangan China. Mereka memang sedang dalam tren yang positif tahun ini," kata Fajar usai pertandingan di Utilita Arena Birmingham, Birmingham, Inggris, Rabu (12/3).

"Di game kedua, mereka mengubah strategi permainan dengan bermain defense balik serang, itu menyulitkan kami dan kurang antisipasi."

"Di game ketiga, kami yang langsung ambil inisiatif permainan. Kami memancing mereka bermain cepat adu drive. Itu membuat kami akhirnya banyak mendapat serangan," papar Fajar membahkan.

Fajar/Rian datang ke All England dengan status sebagai juara 2023 dan 2024. Akan tetapi, pasangan dengan akronim Fajri ini tidak mau terbebani dengan status tersebut.

"Kami tidak mau terlalu memikirkan hasil dua tahun terakhir, rekor atau segala macam, kami hanya mau fokus pertandingan demi pertandingan," tegas Rian.

"Semua lawan punya level kualitas yang sama, jadi setiap pertandingan pasti tidak mudah."

Di babak 16 besar All England 2025, Fajar/Rian akan menghadapi pasangan Korea Selatan Kang Min Hyuk/Ki Dong Ju. Juara Orleans Masters pada pekan lalu itu mengalahkan wakil Malaysia Nur Mohd Azriyn Ayub Azriyn/Tan Wee Kiong 21-14 dan 21-12.

Pebulutangkis ganda putra Indonesia, Fajar Alfian dan Muhammad Rian Ardianto akhirnya meraih gelar All England perdana mereka, setelah mengalahkan pasangan Muhammad Ahsan dan Hendra Setiawan dua gim langsung dalam final All Indonesian final.

Lapangan 1

Pertandingan ke-1: Gregoria Mariska Tunjung (5) vs Michelle Li (Kanada) 21-18, 21-17

Pertandingan ke-2: Rehan Naufal Kusharjanto/Gloria Emanuelle Widjaja vs Chen Tang Jie/Toh Ee Wei (Malaysia) 18-21, 22-20, 21-11

Pertandingan ke-3: Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto vs Chen Bo Yang/Liu Yi (China) 21-17, 15-21, 21-17

Lapangan 2

Pertandingan ke-3: Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti vs Hsu Yin-Hui/Lin Jhih Yun (Chinese Taipei) 17-21, 22-20, 21-19

Lapangan 4

Pertandingan ke-7: Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani vs Liang Wei Keng/Wang Chang (China) 21-17, 22-20

Lapangan 1

Pertandingan ke-6: Chico Aura Dwi Wardoyo vs Shi Yu Qi (China) 13-21, 8-21

Pertandingan ke-10: Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin vs Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen (Denmark) 22-20, 21-18

Lapangan 3

Pertandingan ke-3: Putri Kusuma Wardani vs Supanida Katethong (Thailand) 21-13, 21-11

Pertandingan ke-6: Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana vs Lee Fang-Chih/Lee Fang-Jen (China Taipei) 21-14, 21-11

Lapangan 4

Pertandingan ke-2: Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi vs Laksika Kanlaha/Phataimas Muenwong (Thailand) 21-7, 21-9

Pertandingan ke-4: Jonatan Christie vs Leong Jun Hao (Malaysia) 21-11, 21-19