Real Madrid vs Man City: Bek Muda Los Blancos Masih Belum Siap Comeback

Liputan6.com, Jakarta - Real Madrid kembali diterpa kabar kurang menggembirakan terkait kondisi Dean Huijsen. Bek tengah berusia 20 tahun itu masih belum memiliki tanggal pasti untuk kembali merumput, sebuah situasi yang semakin menyulitkan tim di tengah jadwal padat. Dalam beberapa laga terakhir, Los Blancos tampak kehilangan stabilitas defensif yang biasanya mereka miliki.

Absennya Huijsen terasa signifikan karena performa tim menurun bersamaan dengan meningkatnya daftar cedera. Ia mengalami cedera pada menit-menit akhir saat hasil imbang melawan Elche. Meski awalnya dianggap tidak serius, kondisi tersebut justru membuatnya absen di empat pertandingan dan dipastikan menepi lagi dalam laga Real Madrid vs Man City di Liga Champions.

Laporan terbaru dari AS mengatakan bahwa belum ada kepastian kapan Huijsen kembali. Jika ia memang absen di laga kontra Manchester City, maka ini akan menjadi pertandingan kelima secara beruntun tanpa sang pemain muda. Situasi ini jelas menjadi pukulan tambahan bagi skuad yang sedang membutuhkan kedalaman di lini belakang.

Huijsen mengalami masalah pada lutut kiri dalam aksi terakhir di Estadio Martinez Valero. Saat itu, masalahnya disebut sebagai cedera ringan. Akan tetapi, empat laga tanpa dirinya telah memberi dampak yang tidak bisa diabaikan. Dengan laga Real Madrid vs Man City yang di depan mata, ketidakhadirannya semakin terasa.

Selama lima belas hari terakhir, Huijsen menjalani proses pemulihan tanpa kejelasan kapan ia bisa kembali. Periode itu memang terbilang singkat, tetapi absennya telah membuat Real Madrid kekurangan opsi di sektor pertahanan, apalagi badai cedera sedang melanda beberapa pemain belakang lainnya.

Huijsen juga tidak masuk skuad dalam pertandingan melawan Olympiakos, Girona, Athletic Bilbao, dan Celta Vigo. Ini memperpanjang rangkaian absennya sejak cedera pertamanya pada awal musim, yang membuatnya melewatkan kemenangan atas Juventus serta kekalahan saat menghadapi Getafe.

Menurut laporan yang sama, isu mengenai daya tahan fisiknya mulai menjadi perbincangan di internal klub. Itu bukan berarti Real Madrid kehilangan kepercayaan kepadanya. Justru sebaliknya, manajemen dan staf pelatih tetap yakin bahwa Huijsen adalah bagian penting dari proyek jangka panjang mereka.

Real Madrid tengah fokus mengembalikan kondisi fisik Huijsen hingga benar-benar mencapai 100 persen. Mereka tidak ingin mengambil risiko dengan memaksakan sang pemain kembali terlalu cepat. Dengan kualitas serta potensinya, klub melihat Huijsen sebagai investasi masa depan yang harus dijaga dengan cermat.

Meski ketidakhadirannya menciptakan celah di lini belakang, Real Madrid percaya proses pemulihan yang tepat tetap menjadi prioritas. Tim kini berharap fase pemulihan tersebut berjalan lancar sehingga Huijsen bisa kembali memberikan kontribusi besar begitu ia benar-benar pulih.

Sumber: Madrid Universal