Liputan6.com, Jakarta Lamine Yamal kembali mencuri perhatian publik sepak bola dunia. Barcelona resmi memberikan nomor punggung 10 kepada pemain muda tersebut.
Keputusan itu diumumkan tak lama setelah Yamal merayakan ulang tahunnya yang ke-18. Ia kini mewarisi nomor ikonik yang pernah dikenakan Lionel Messi.
Yamal sebelumnya telah menandatangani kontrak jangka panjang bersama Barcelona. Kontrak tersebut berlaku hingga 2031 dan menjadikannya simbol masa depan klub.
Pemberian nomor punggung ini turut menjadi momen spesial dalam perayaan kontrak barunya yang dirayakan bersama keluarga. Barcelona memberi penghormatan khusus atas pencapaian dan perkembangan pesat Yamal.
Perjalanan Nomor Punggung Yamal
Karier Yamal dimulai dengan nomor punggung 41 saat debut di musim 2022/2023. Saat itu, usianya baru 15 tahun dan ia menjadi salah satu debutan termuda sepanjang sejarah klub.
Memasuki usia 16 tahun, ia memakai nomor punggung 27. Peran Yamal mulai lebih besar dalam skuad utama dan ia semakin dipercaya tampil di laga-laga penting.
Pada usia 17 tahun, Barcelona memberinya nomor 19. Itu adalah nomor yang pernah dipakai Messi sebelum beralih ke nomor 10.
Nomor 10, Warisan Para Legenda
Kini, Yamal resmi mengenakan nomor 10 di usia 18 tahun. Nomor tersebut sebelumnya dikenakan oleh Ansu Fati, yang dipinjamkan ke AS Monaco.
Nomor punggung 10 memiliki makna besar di Barcelona. Selain Messi, nama-nama legendaris seperti Ronaldinho, Rivaldo, dan Maradona pernah memakainya.
Yamal pun menyambut tanggung jawab ini dengan optimisme. “Sejak kecil, impian saya adalah debut bersama Barca, tumbuh dan bermain dengan nomor 10,” ujar Yamal.
“Setiap anak yang lahir di Barcelona bermimpi tentang hal itu. Messi sudah menempuh jalannya, dan saya akan menempuh jalan saya sendiri.”
Bersinar Bersama Barcelona dan Timnas Spanyol
Yamal kini menjelma sebagai salah satu pemain muda paling menonjol di Barcelona dan Timnas Spanyol. Meski usianya masih belia, kontribusinya sudah sangat terasa di lapangan.
Ia telah mencatatkan 106 penampilan dan mencetak 25 gol untuk Barcelona. Catatan itu membuatnya menjadi andalan meski baru beberapa musim di level senior.
Yamal telah memenangkan dua gelar LaLiga, satu Copa del Rey, dan satu Piala Super Spanyol. Ia juga turut membantu Spanyol menjadi juara Euro pada musim panas lalu.