Eks Pemain Real Madrid Asal Belanda Ini Dilarikan ke Rumah Sakit Usai Alami Stroke, Kondisinya Masih Belum Diketahui

3 hours ago 3

Liputan6.com, Jakarta Mantan pemain Real Madrid, Royston Drenthe, dikabarkan dilarikan ke rumah sakit setelah mengalami stroke pada Jumat (17/10/2025) waktu setempat. Kabar mengejutkan ini datang dari klub FC De Rebellen, yang mengonfirmasi bahwa pria berusia 38 tahun itu tengah menjalani perawatan intensif.

“Pada Jumat lalu, Royston Drenthe mengalami stroke. Saat ini ia dirawat dengan baik dan berada di tangan yang tepat. Tim serta semua pihak yang terlibat berharap proses pemulihannya berjalan lancar,” demikian pernyataan resmi FC De Rebellen.

Pihak keluarga juga meminta privasi selama masa pemulihan sang mantan bintang. “Keluarga Royston meminta agar publik menghormati privasi mereka agar dapat memberikan dukungan penuh bagi kesembuhan Drenthe,” lanjut pernyataan tersebut.

Hingga kini, penyebab stroke yang dialami Drenthe belum diketahui secara pasti. Namun, laporan menyebutkan bahwa tim medis yang menanganinya cukup optimistis terhadap peluang kesembuhan sang mantan pemain Timnas Belanda U-21 itu.

Perjalanan Karier: Dari Bernabeu hingga Pensiun di Belanda

Royston Drenthe pertama kali mencuri perhatian publik sepak bola ketika bersinar bersama Feyenoord sebagai winger cepat dan eksplosif. Penampilannya yang impresif membuat Real Madrid tertarik, dan pada tahun 2007, ia resmi bergabung ke Santiago Bernabéu dengan nilai transfer sekitar £12,1 juta.

Meski sempat digadang-gadang sebagai bintang masa depan, karier Drenthe di Madrid tidak berjalan mulus. Dalam kurun waktu lima tahun (2007–2012), ia hanya mencatat 65 penampilan dan sempat menjalani masa peminjaman di Hércules CF serta Everton.

Selama membela Everton di Premier League musim 2011/2012, Drenthe mencetak empat gol dari 27 pertandingan, menunjukkan sekilas potensi yang sempat membuatnya dijuluki sebagai "bintang muda Belanda paling menjanjikan".

Drenthe Berkelana ke Banyak Negara

Setelah kontraknya dengan Madrid berakhir, Drenthe berpetualang ke berbagai klub di Eropa dan Timur Tengah, termasuk Alania Vladikavkaz (Rusia), Reading, Sheffield Wednesday, Kayseri Erciyesspor (Turki), Baniyas (Uni Emirat Arab), serta beberapa tim di Belanda dan Spanyol seperti Sparta Rotterdam, Kozakken Boys, dan Real Murcia.

Drenthe akhirnya mengumumkan pensiun pada November 2023, menutup perjalanan karier profesional selama 17 tahun. Dalam wawancara dengan ESPN saat itu, ia mengaku sulit menerima kenyataan untuk berhenti bermain sepak bola.

“Menyadari bahwa ini benar-benar akhir perjalanan saya sebagai pemain sangat sulit diterima,” ujarnya.

Meski begitu, Drenthe sudah menyiapkan rencana baru selepas gantung sepatu. “Saya tidak ingin menjadi pelatih, tapi mungkin terlibat dalam kebijakan teknis klub. Sekarang saya ingin fokus pada pekerjaan di televisi. ada beberapa proyek menarik yang akan datang,” tambahnya.

Sumber: FC De Rebellen

Klasemen La Liga 2025/2026

Read Entire Article
Bisnis | Football |