Senne Lammens, Kiper Anyar yang Mulai Tulis Kisah Emas di Manchester United

Liputan6.com, Jakarta Senne Lammens baru dua kali tampil berseragam Manchester United, tapi namanya sudah mulai jadi bahan pembicaraan hangat di kalangan suporter Setan Merah.

Penjaga gawang muda asal Belgia itu tampil luar biasa saat United menaklukkan Liverpool 2-1 di Anfield, Minggu (19/10/2025) malam WIB, dalam laga penuh drama.

Lammens menjadi tembok tak tergoyahkan di bawah mistar. Ia melakukan lima penyelamatan krusial yang menggagalkan peluang emas skuad asuhan Arne Slot, termasuk satu momen di mana Liverpool seharusnya bisa mencetak gol berdasarkan data expected goals (xG) sebesar 2,25.

Dengan kata lain, kiper 23 tahun itu benar-benar membuat frustrasi para penyerang The Reds.

SunSport bahkan memberi Lammens nilai delapan, tertinggi bersama Harry Maguire, dalam penilaian pemain usai laga. Tak heran jika banyak pihak menilai performanya di Anfield sebagai salah satu debut terbaik kiper baru United dalam beberapa tahun terakhir.

Sejumlah fans pun langsung menumpahkan pujian di media sosial.

“Baru dua pertandingan, tapi Senne Lammens bisa jadi salah satu rekrutan terbaik United dalam satu dekade terakhir,” tulis seorang pengguna X.

“Lammens appreciation post, kiper luar biasa,” kata yang lain.

“Terima kasih Lammens, kau telah mengubah hidup kami,” tambah netizen lainnya.

Kedatangan Lammens ke Old Trafford memang sempat dipandang sebagai langkah berani dari pelatih Ruben Amorim. United mengeluarkan £18 juta untuk memboyongnya dari Royal Antwerp pada bursa transfer musim panas. Namun, sejauh ini investasi itu tampak sangat menjanjikan.

Debutnya melawan Sunderland sebelum jeda internasional berakhir manis dengan clean sheet dan kemenangan 2-0. Lalu di Anfield, meski kebobolan satu gol dari Cody Gakpo, Lammens tetap jadi pahlawan kemenangan berkat refleks cepat dan posisi yang sempurna.

Hasil itu sekaligus memperpanjang tren positif United menjadi dua kemenangan beruntun di Premier League, sekaligus memberi Liverpool kekalahan keempat secara beruntun, sesuatu yang jarang terjadi di era modern.

Menariknya, sehari setelah kemenangan besar itu, Lammens mendapat sambutan hangat dari legenda Manchester United, Peter Schmeichel.

Sosok yang pernah membawa United berjaya di era 1990-an itu disebut memuji langsung performa Lammens, seolah memberikan restu kepada sang penerus di bawah mistar Old Trafford.

Dengan dua penampilan gemilang dan dukungan dari para legenda, Lammens kini mulai mencuri hati fans United. Jika performanya terus meningkat, bukan mustahil penjaga gawang muda ini akan benar-benar menjadi “salah satu rekrutan terbaik United dalam satu dekade terakhir” seperti yang diyakini banyak orang.

Sumber: The Sun