Endrick Dipastikan Tinggalkan Real Madrid Menuju Lyon

2 hours ago 9

Liputan6.com, Jakarta - Masa depan Endrick Felipe bersama Real Madrid untuk sementara waktu dipastikan menjauh dari Santiago Bernabeu. Penyerang muda asal Brasil itu akan mencoba peruntungannya di klub lain pada paruh kedua musim ini setelah minim mendapatkan kesempatan bermain di bawah arahan pelatih anyar, Xabi Alonso.

Situasi Endrick sejatinya sudah tidak ideal sejak musim lalu. Meski masih dilatih Carlo Ancelotti kala itu, menit bermainnya terbilang terbatas. Namun, kondisi tersebut kian memburuk musim ini, di mana Alonso nyaris tak memberi ruang bagi pemain berusia 19 tahun tersebut untuk berkembang di tim utama.

Endrick sempat absen panjang selama hampir empat bulan akibat cedera, yang membuatnya melewatkan akhir musim lalu, ajang Piala Dunia Antarklub, hingga awal musim ini. Ia baru kembali masuk dalam radar skuad pada pertengahan September.

Sayangnya, kehadirannya belum mampu menggeser pilihan Alonso, yang lebih sering memprioritaskan Kylian Mbappe sebagai ujung tombak, dengan Gonzalo Garcia Torres sebagai opsi pelapis.

Endrick Gabung Lyon

Kabar kepindahan Endrick akhirnya terkonfirmasi. Jurnalis transfer ternama asal Italia, Fabrizio Romano, memastikan bahwa Real Madrid dan Lyon telah mencapai kesepakatan.

Endrick akan memperkuat klub Ligue 1 tersebut hingga akhir musim, dengan harapan mendapatkan menit bermain lebih konsisten di bawah asuhan Paulo Fonseca.

Dalam kesepakatan tersebut, Lyon disebut akan menanggung 50 persen gaji Endrick selama masa peminjaman. Namun, tidak ada klausul opsi pembelian dalam kontrak, sehingga Real Madrid tetap memegang kendali penuh atas masa depan pemain yang dibanderol sekitar 60 juta euro itu.

Endrick di Real Madrid

Sepanjang musim ini, kontribusi Endrick bersama Los Blancos terbilang sangat minim. Ia hanya mencatatkan tiga penampilan di semua kompetisi dengan total 99 menit bermain.

Dari jumlah tersebut, 77 menit terjadi saat ia dipercaya sebagai starter dalam laga Copa del Rey melawan klub kasta ketiga, Talavera de la Reina, pekan lalu.

Padahal, pada musim sebelumnya, meski kerap mengeluhkan kurangnya kesempatan, Endrick masih mampu tampil dalam 37 pertandingan di bawah Ancelotti dan mencetak tujuh gol. Catatan itu menunjukkan potensi besar yang sebenarnya dimiliki sang penyerang muda.

Harapan untuk Endrick

Xabi Alonso sendiri pernah menjelaskan bahwa keputusan tersebut murni soal persaingan di lini depan. Kehadiran Mbappe serta Gonzalo membuat jalan Endrick menuju tim utama semakin terjal.

Kendati masih dianggap mentah, naluri mencetak gol Endrick disebut selalu terlihat setiap kali ia mengenakan seragam Real Madrid.

Kepindahan ke Lyon diharapkan menjadi momentum penting bagi Endrick untuk mendapatkan jam terbang, membangun kepercayaan diri, sekaligus membuktikan kualitasnya sebelum kembali bersaing di level tertinggi bersama Real Madrid.

Sumber: Fabrizio Romano

Klasemen Liga Spanyol 2025/2026

Ari Rachman PrayogaTim Redaksi

Share

Read Entire Article
Bisnis | Football |