Evolusi Rafael Leao di Bawah Allegri: Dari Winger Jadi Penyerang Tengah AC Milan pada Formasi 3-5-2

3 weeks ago 19

Liputan6.com, Jakarta Rafael Leao tengah menjalani babak baru dalam kariernya di AC Milan. Dari pemain sayap eksplosif yang biasa menghancurkan pertahanan lawan lewat kecepatan dan dribelnya di sisi kiri, kini Leao bertransformasi menjadi penyerang tengah dalam sistem baru Massimiliano Allegri.

Perubahan ini bukan sekadar eksperimen, melainkan bagian dari evolusi taktik yang ingin mengoptimalkan potensi terbaik sang bintang Portugal.

Pada musim-musim sebelumnya, Leao akrab dengan posisi winger kiri di formasi 4-2-3-1 atau 4-3-3. Namun, Allegri datang ke Milanello dengan visi baru: formasi 3-5-2 yang menuntut keseimbangan dan efisiensi di tiap lini.

Dengan struktur itu, tak mungkin Leao dimainkan sebagai wingback atau gelandang kiri—dua posisi yang menuntut kontribusi defensif tinggi, sesuatu yang bukan keahliannya.

Akhirnya, solusi lahir secara alami. Allegri menempatkan Leao di posisi penyerang tengah, berduet dengan Christopher Nkunku di lini depan. Keputusan ini awalnya menuai keraguan, tetapi perlahan mulai membuahkan hasil.

Saat Milan bermain imbang 2-2 melawan Parma di pekan ke-11 Serie A, Leao tampil impresif—bukan hanya sebagai pencetak gol, tapi juga sebagai pemimpin serangan yang matang dan efisien.

Allegri Mengubah Arah Karier Leao

Leao menjadi sosok vital dalam sistem Allegri. Pelatih berpengalaman itu sadar, Milan tidak bisa hidup tanpa pemain yang mampu mengubah arah permainan dalam sekejap. Leao adalah figur penting bagi Rossoneri.

Allegri sendiri sejak awal tak menyembunyikan kekagumannya pada sang penyerang, bahkan sejak hari pertama di Milanello.

Transformasi Leao menjadi striker memang penuh risiko. Ia kehilangan ruang eksplorasi di sayap, tetapi justru mendapatkan area baru untuk berkembang: kotak penalti lawan.

Allegri berharap, dengan memainkannya lebih dekat ke gawang, naluri mencetak gol Leao akan semakin tajam. Dan tanda-tandanya mulai terlihat, terutama dalam sebulan terakhir, di mana Leao makin piawai bermain membelakangi gawang dan memimpin serangan Milan.

Milan Punya Senjata Baru di Depan Gawang

Performa Leao saat menghadapi Parma menjadi bukti konkret evolusi tersebut. Ia tampil penuh intensitas, memenangi duel udara, dan menciptakan ruang bagi Nkunku serta gelandang Milan untuk menusuk ke depan.

Meski gagal mencetak lebih banyak gol karena finishing rekan setimnya, kontribusi Leao di lapangan tak terbantahkan.

Selain itu, ada satu aspek lain yang mulai menonjol: kemampuan Leao sebagai eksekutor penalti. Ia mencetak dua gol dari titik putih, mengakhiri masalah klasik Milan musim lalu yang kerap gagal menuntaskan penalti.

Dalam diri Leao, Allegri kini menemukan sesuatu yang lebih dari sekadar penyerang cepat, seorang pemimpin lini depan yang matang, berani, dan siap membawa Milan ke level berikutnya.

Sumber: Calciomercato

Klasemen Serie A 2025/2026

Read Entire Article
Bisnis | Football |