Joan Laporta Akhiri Mimpi Barcelona Pinjam Lionel Messi: Tak Realistis dan Tak Pantas

3 weeks ago 13

Liputan6.com, Jakarta Rumor tentang kemungkinan kembalinya Lionel Messi ke Barcelona selalu punya daya tarik tersendiri. Setelah kunjungan mengejutkan sang megabintang ke Camp Nou akhir pekan lalu, spekulasi pun memanas.

Publik mulai berspekulasi bahwa Blaugrana tengah menyiapkan langkah peminjaman jangka pendek pada Januari 2026.

Kabar itu semakin menggema setelah salah satu rekrutan baru Barcelona musim panas ini secara terbuka menyatakan keinginan untuk melihat Messi kembali mengenakan seragam Blaugrana.

Kehangatan emosional antara Messi dan kota Barcelona seolah menghidupkan kembali mimpi lama: reuni di Camp Nou yang baru direnovasi.

Namun, Presiden Barcelona Joan Laporta segera mematahkan semua rumor tersebut. Dalam wawancara bersama Catalunya Radio, ia menegaskan bahwa wacana itu tidak realistis dan tak pantas untuk dibicarakan.

Laporta: Tidak Akan Spekulasi Tentang Messi

Joan Laporta menegaskan bahwa meski ia tetap memiliki rasa hormat yang besar terhadap Lionel Messi, Barcelona tidak memiliki rencana untuk meminjam sang legenda dari Inter Miami.

Laporta menilai wacana tersebut hanya akan menimbulkan ekspektasi palsu di kalangan penggemar dan tidak membantu proses pembangunan klub yang sedang berlangsung.

“Demi rasa hormat saya yang sebesar-besarnya kepada Messi, para profesional di klub, Barça, dan anggota klub Barca, saya yakin bahwa sekarang, bagi saya untuk membuat spekulasi yang tidak realistis, dan saya rasa tidak adil. Saya rasa itu tidak pantas,” kata Laporta.

Kunjungan mendadak Messi ke Camp Nou belakangan memang memicu euforia. Banyak fans berharap Laporta memanfaatkan momentum tersebut untuk membicarakan potensi reuni.

Tidak Menyesal Lepas Messi

Meski keputusan melepas Messi pada 2021 masih menyisakan luka di hati banyak penggemar, Laporta tetap yakin bahwa langkah itu adalah pilihan terbaik bagi Barcelona.

Keuangan klub kala itu berada di ambang krisis, dan mempertahankan Messi berarti mempertaruhkan masa depan institusi yang lebih besar dari satu individu.

“Saya tidak menyesal,” ujar Laporta. “Barça di atas segalanya.”

Laporta juga mengakui bahwa ia tidak mengetahui soal kunjungan mendadak Messi ke Camp Nou, yang ternyata diatur oleh perusahaan konstruksi Limak, pihak yang menangani renovasi stadion tersebut.

Sumber: FotMob

Klasemen La Liga 2025/2026

Read Entire Article
Bisnis | Football |