Liverpool Dihajar Man City, Virgil van Dijk Akui Jeremy Doku Sukses Bikin Conor Bradley Kewalahan

Liputan6.com, Jakarta Kapten Liverpool, Virgil van Dijk, tak menutup mata terhadap kenyataan pahit yang dialami timnya usai takluk 0-3 dari Manchester City di Etihad Stadium, Minggu (9/11/2025) malam.

Bek asal Belanda itu mengakui bahwa rekan setimnya, Conor Bradley, menjalani malam yang sulit ketika harus berduel langsung dengan Jeremy Doku, pemain yang tampil luar biasa dan menjadi pembeda dalam pertandingan tersebut.

Aksi impresif Doku dengan golnya membuat Gary Neville, yang bertugas sebagai komentator, langsung menobatkannya sebagai Man of the Match bahkan sebelum laga berakhir.

Usai pertandingan, Van Dijk mengakui bahwa Liverpool kalah dalam hal kontrol permainan dan kesulitan menekan lawan. Ia juga memberikan pembelaan terhadap Bradley yang disebutnya sudah berjuang maksimal menghadapi Doku yang sedang berada dalam performa terbaik.

“Babak pertama sangat sulit. Mereka lebih nyaman menguasai bola, dan sulit bagi pemain kami untuk menekan mereka," ujar Van Dijk kepada Sky Sports seusai laga.

"Doku bermain sangat baik dan Conor (Bradley) menghadapi tantangan berat dalam duel satu lawan satu.” imbuhnya.

Van Dijk menegaskan bahwa kekalahan ini harus menjadi pelajaran berharga bagi tim. Ia meminta rekan-rekannya untuk tetap fokus dan menjaga semangat menjelang jeda internasional.

“Saya tidak merasa kami benar-benar dalam bahaya besar, tetapi kami jelas bisa tampil lebih baik. Di babak kedua kami mencoba menggali momentum dengan lebih banyak penguasaan bola, tetapi pressing kami belum cukup efektif,” tambah Van Dijk.

“Sekarang kami akan kembali ke tim nasional masing-masing, tetap bugar, dan bersiap untuk periode penting setelahnya. Kami tidak akan menyerah. Ini baru November, musim masih panjang, dan kami siap bertarung sampai akhir,” tegas sang kapten.

Kekalahan ini membuat Liverpool terpuruk di peringkat kedelapan klasemen sementara Liga Inggris dengan 18 poin dan tertinggal delapan poin dari pemuncak klasemen Arsenal. Ironisnya, jarak itu juga sama dengan selisih mereka dari zona degradasi.

Sumber: Sky Sports