Rekam Jejak Wasit Ahmed Al-Ali Terungkap, Pernah Pimpin 3 Laga Arab Saudi Penuh Kontroversi, Timnas Indonesia Wajib Waspada

Liputan6.com, Jakarta Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) resmi menetapkan Ahmed Al-Ali, pengadil lapangan asal Kuwait, sebagai wasit utama duel panas antara Timnas Indonesia dan Arab Saudi di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026. Penunjukan ini langsung menuai perhatian lantaran pertandingan diprediksi berlangsung ketat dan penuh tensi tinggi.

Menariknya, seluruh perangkat pertandingan yang akan memimpin laga di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah, Kamis (9/10/2025) dini hari WIB, juga berasal dari Kuwait. Hal ini menimbulkan perbincangan soal netralitas dan konsistensi keputusan wasit di laga penting tersebut.

Tugas Al-Ali akan dibantu oleh dua asisten, Abdul Hadi Al-Anzi dan Ahmed Abbas, dengan Ammer Ashkanani bertindak sebagai wasit keempat. Posisi VAR dipegang Abdullah Jamali dan asisten VAR oleh Abdullah Al-Kandari — semuanya dari Kuwait.

Menurut laporan media Timur Tengah, Asharq Al-Awsat, Ahmed Al-Ali sudah tiga kali memimpin pertandingan yang melibatkan Arab Saudi. Menariknya, hasil ketiga laga itu disebut penuh “kegembiraan” bagi tim berjuluk Green Falcons tersebut.

“Ahmed Al-Ali telah memimpin tiga laga internasional Arab Saudi, dan semuanya berakhir dengan hasil yang menggembirakan bagi mereka,” tulis Asharq Al-Awsat.

Debutnya terjadi di ajang Piala Teluk 2019 ketika Arab Saudi menyingkirkan Qatar 1-0 di semifinal — laga yang disebut sarat kontroversi keputusan wasit. “Pertandingan itu diwarnai keputusan-keputusan yang cukup mengundang perdebatan,” tulis media tersebut.

Selanjutnya, Al-Ali kembali bertugas saat Arab Saudi menghadapi Bahrain di Piala Teluk 2024. Meski kalah 2-3, Green Falcons mendapat hadiah penalti dari sang wasit. Sementara duel ketiganya terjadi pada laga kualifikasi Piala Dunia 2026 kontra Jepang, yang berakhir imbang 0-0.

Tak hanya untuk tim nasional, Al-Ali juga kerap dipercaya memimpin laga klub-klub asal Arab Saudi di ajang Liga Champions Asia. Dalam catatan Asharq Al-Awsat, sejumlah klub seperti Al-Hilal, Al-Ittihad, dan Al-Ahli pernah meraih kemenangan ketika dipimpin oleh wasit Kuwait ini.

“Dia juga memimpin laga Al-Hilal melawan Sepahan dan Nasaf Qarshi yang keduanya dimenangkan wakil Arab Saudi,” tulis media itu. “Selain itu, Al-Ittihad, Al-Ahli Jeddah, dan Al-Fayhaa juga sempat meraih hasil positif di bawah kepemimpinannya.”

Meski sorotan terhadap wasit cukup besar, pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, mengaku tak ingin terbebani. Ia menegaskan pentingnya fokus pada permainan dan menghormati keputusan yang sudah dibuat oleh AFC dan FIFA.

“Yang terpenting, para wasit harus sadar bahwa ini pertandingan besar di level tinggi,” ujar Kluivert. “Kami tidak mau mencari alasan siapa pun yang memimpin. Tugas kami adalah bermain sebaik mungkin.”

Pelatih asal Belanda itu menutup dengan nada tegas, “Kami datang untuk bertarung dan menunjukkan karakter. Siapa pun wasitnya, itu tidak akan mengubah semangat kami.”

Sumber: Bola.com