Sambangi IOAC 2025, Presiden World Aquatics Sebut Kunci Sukses Indonesia Lahirkan Juara Dunia

3 weeks ago 14

Liputan6.com, Jakarta - Presiden World Aquatics Husain Al-Musallam mengingatkan pentingnya pembinaan akar rumput untuk melahirkan calon juara dunia di cabang olahraga akuatik.

Hal ini dia sampaikan saat menyambangi gelaran Indonesia Open Aquatic Championships (IOAC) 2025 di Stadion Akuatik GBK, Senayan, Jakarta, Rabu (12/11/2025).

Sebagai informasi, Husain Al-Musallam memang sempat memantau jalannya persaingan di lokasi dengan didampingi Ketua Harian PB Akuatik Indonesia, Harlin E. Rahardjo, beserta jajaran pengurus federasi.

Dia mengaku gembira lantaran bisa menyaksikan atmosfer serta antusiasme para atlet muda yang ambil bagian dalam IOAC 2025.

Antusiasme ini diyakini sebagai modal besar bagi akuatik Indonesia. Namun, di sisi lain, Husain menegaskan bahwa potensi tersebut harus diiringi pembinaan yang kuat dari level akar rumput.

"Saya percaya bahwa satu-satunya cara bagi setiap negara untuk mencapai puncak di Kejuaraan Dunia atau ajang olahraga tingkat benua seperti Asian Games atau Olimpiade, adalah dengan bekerja dari akar rumput, terutama lewat pengembangan para atlet dan para pelatih," ujar Husain kepada awak media di Stadion Akuatik, Rabu (12/11/2025).

Atmosfer meriah mewarnai hari pertama Indonesia Open Aquatic Championships (IOAC) 2025 di Stadion Akuatik GBK. Sorakan penonton, semangat para atlet, dan rekor nasional yang pecah jadi bukti geliat pembinaan akuatik Indonesia menuju SEA Games 2025.

Pelatih Jadi Bagian Penting

Lebih lanjut, Husain secara spesifik menggarisbawahi peran penting pelatih dalam pengembangan olahraga, termasuk dari akar rumput. Menurutnya, mereka adalah bagian tak terpisahkan dalam membentuk atlet calon juara dunia. Untuk itu, World Aquatics berkomitmen memberi perhatian besar buat Indonesia dalam pengembangan olahraga air.

Pasalnya, sang presiden merasa Merah Putih punya modal bagus, baik dari segi fasilitas maupun bibit-bibit potensial.

"Pelatih adalah bagian yang sangat penting dalam pengembangan olahraga," kata Husain Al-Musallam lagi.

"Karena itu, World Aquatics memberikan perhatian besar kepada Indonesia, karena kalian memiliki semua fasilitas dan kalian punya anak-anak (calon juara) masa depan," tambahnya.

Gelar Workshop untuk Pelatih

Selaras dengan pernyataan Husain Al-Musallam soal pentingnya peran pelatih, PB Akuatik dalam gelaran IOAC 2025 turut menghadirkan wadah khusus bagi juru taktik untuk menambah ilmu teknik renang modern, pengembangan diri, hingga pendekatan dalam pelatihan profesional.

Hal ini diwujudkan melalui workshop bersama mantan perenang sekaligus pelatih internasional asal Inggris, James Gibson yang digelar selama dua hari sejak Selasa (11/11/2025).

Menurut Ketua Harian PB Akuatik Indonesia, Harlin E. Rahardjo, antusiasme para pelatih mengikuti workshop amat tinggi. Hanya saja, pihaknya terpaksa membatasi jumlah peserta karena keterbatasan kapasitas tempat.

"Kalau tidak dibatasi, pesertanya bisa membludak. Jadi kita batasi sekitar 75 atau 80 saja karena kapasitas tempat terbatas,” kata Harlin E. Rahardjo, di Stadion Akuatik, Selasa (11/11/2025).

Diikuti 1.600 Atlet Akuatik

Sebagai informasi, ajang Indonesia Open Aquatic Championships 2025 yang dihadiri oleh Presiden World Aquatics menjadi magnet bagi setidaknya 1.600 atlet akuatik terbaik dari penjuru negeri.

IOAC 2025 telah dilangsungkan sejak Selasa (11/11/2025) untuk cabang olahraga renang, renang master, dan polo air. Kompetisi ini akan berlanjut lagi pada 24-26 November, khusus cabor loncat indah serta renang artistik.

Read Entire Article
Bisnis | Football |