SEA Games 2025 Bukan Agenda FIFA, Mauro Zijlstra Ngotot Perjuangkan Restu Volendam demi Bela Timnas Indonesia U-23

Liputan6.com, Jakarta Pemain abroad Timnas Indonesia U-23 Mauro Zijlstra bakal teguh memperjuangkan restu klubnya, FC Volendam, supaya diizinkan berangkat ke SEA Games 2025 di Thailand akhir tahun ini.

Sebagaimana diketahui, pemuda berusia 21 tahun memang masuk dalam daftar panggil skuad racikan Indra Sjafri untuk mengikuti pemusatan latihan (TC) tahap kedua November ini, dan telah hadir dalam sesi latihan terbuka perdana di Stadion Madya GBK, Senayan, Jakarta pada Selasa (11/11/2025) sore WIB.

Kemunculan Zijlstra, yang berstatus sebagai pemain klub luar negeri, sebenarnya tidak terlalu mengejutkan sebab agenda TC ini memang digelar bertepatan dengan periode jeda internasional.

Namun, keikutsertaan dia dan sejumlah pemain abroad dalam ajang multievent Asia Tenggara masih menjadi tanda tanya sebab perhelatan tersebut tak masuk kalender FIFA.

Klub-klub, utamanya di luar Indonesia, cenderung sulit melepas pemainnya untuk menjalankan tugas internasional apabila tidak berada di bawah payung FIFA.

Padahal, TC Garuda Muda sendiri dijadwalkan berlangsung bukan hanya sepanjang periode jeda kompetisi, tetapi hingga pelaksanaan SEA Games 2025 pada akhir tahun.

Timnas Indonesia U-22 memulai pemusatan latihan di Stadion Madya GBK dengan kehadiran pemain diaspora seperti Ivar Jenner, Dion Markx, dan Mauro Zijlstra sebagai persiapan menuju SEA Games 2025.

Menanggapi hal tersebut, Mauro Zijlstra menyatakan dirinya secara khusus sudah mengutarakan keinginan kepada klub untuk ikut membela tim nasional SEA Games.

Dia sampai sekarang masih menunggu respons dari FC Volendam, tetapi optimistis akan mendapat restu mengingat Zijlstra belum banyak mendapat menit bermain bersama timnya.

"Saya belum banyak bermain di FC Volendam, jadi saya dan agen saya sedang mencari solusi saat jeda musim dingin," ujar Zijlstra saat ditanyai awak media di Stadion Madya GBK, Selasa (11/11/2025) sore WIB.

"Saya sudah bilang ke Volendam kalau saya ingin main di turnamen ini. Sekarang saya menunggu respons mereka, tapi saya rasa saya akan bisa main di SEA Games. Kita lihat nanti," tambahnya.

Selain Mauro Zijlstra, Indra Sjafri juga memanggil sejumlah pemain abroad lain, yakni Ivar Jenner dan Dion Markx untuk bergabung dalam TC SEA Games, November ini.

Bersamaan dengan itu, PSSI tetap mengupayakan menambah amunisi lewat kehadiran Marselino Ferdinan yang saat ini berkarier dengan AS Trencin.

Ketua Badan Tim Nasional (BTN) PSSI Sumardji berharap, para pemain yang terpilih masuk skuad final nantinya bertahan di tanah air hingga berangkat menuju SEA Games. Pasalnya, kebersamaan ini diperlukan guna membangun chemistry dalam tim.

"Sesuai surat kami, PSSI berkirim surat ke klub masing-masing mulai dari klubnya Ivar Jenner dan seterusnya yang di luar, kami menginginkan mereka ini bisa bersama-sama sampai dengan gelaran SEA Games di bulan Desember, sehingga dengan kondisi yang ada ini mereka tetap bersatu," kata Sumardji pada Selasa (11/11/2025).

"Kami menginginkan tidak hanya pada saat FIFA Matchday saja, tetapi sampai dengan nanti kami selesai latihan ini, selesai TC, lalu lanjut nanti dengan kegiatan SEA Games," imbuhnya.

Bukan hanya kepada klub luar negeri, Sumardji juga meminta pengertian tim BRI Super League agar tak memanggil pulang pemain yang ikut TC, kecuali jika jasa mereka benar-benar dibutuhkan dan rutin dimainkan di kompetisi.

"Jangan dong (dikembalikan ke klub), kecuali teman-teman di Liga 1 atau di Super League yang membutuhkan. Artinya (para pemain ini) betul-betul jadi pemain utama, silakan. Akan tetapi, kalau di cadangan, mohon kiranya jangan," ujar Sumardji.

"Karena apa? kami ingin mematangkan tim ini baik dari sisi mental, disiplin, fisik, dan kekompakan, chemistry. Itu penting sekali," pungkas dia.