Siapa yang Bersalah Atas Dianulirnya Gol Van Dijk di Laga Man City vs Liverpool? Ini Kata Legenda Man United

Liputan6.com, Jakarta Liverpool harus menelan pil pahit saat bertandang ke markas Manchester City dalam lanjutan pekan ke-11 Premier League 2025/2026 di Etihad Stadium, Minggu (9/11/2025). The Reds tumbang dengan skor telak 0-3 dalam laga yang dihiasi kontroversi.

Pada babak pertama, City tampil jauh lebih tajam. Erling Haaland membuka keunggulan lewat sundulan kuatnya di menit ke-29 setelah sebelumnya gagal mengeksekusi penalti. Pertahanan Liverpool tampak rapuh, terutama saat kombinasi Conor Bradley dan Ibrahima Konate gagal menghentikan pergerakan Jeremy Doku yang begitu berbahaya di sisi kiri.

Liverpool sejatinya sempat mengira mereka mampu menyamakan kedudukan. Virgil van Dijk sukses menanduk bola hasil sepak pojok Mohamed Salah ke gawang Gianluigi Donnarumma. Namun, euforia itu buyar dalam hitungan detik ketika asisten wasit mengangkat bendera dan VAR mengonfirmasi adanya offside.

Keputusan tersebut memicu kekecewaan pemain dan fans Liverpool. Sebab, Andy Robertson yang dianggap offside sebenarnya tidak menyentuh bola. Namun, Premier League menegaskan bahwa posisinya di depan kiper dianggap memengaruhi permainan. Dari situ, momentum The Reds hancur — dan City menutup laga dengan kemenangan meyakinkan 3-0 berkat gol Jeremy Doku di babak kedua.

Kontroversi besar terjadi di menit ke-38 saat sundulan Virgil van Dijk dianulir. Dalam tayangan ulang, Andy Robertson terlihat berada di posisi offside hanya sekitar satu meter di dekat Gianluigi Donnarumma. Meski bek asal Skotlandia itu tidak menyentuh bola, keberadaannya dianggap mengganggu pandangan sang kiper.

Premier League melalui Match Centre memberikan klarifikasi resmi tak lama setelah laga. Mereka menyebut bahwa keputusan asisten wasit dan VAR sudah tepat karena Robertson dianggap melakukan “tindakan nyata yang memengaruhi kemampuan lawan untuk menggapai bola.”

Penjelasan itu juga ditegaskan melalui akun resmi X (Twitter) Premier League yang menulis: “#MCILIV – 38’ Keputusan wasit yang menyatakan offside dan tidak ada gol untuk Liverpool telah diperiksa dan dikonfirmasi oleh VAR – dengan Robertson dalam posisi offside dan dianggap melakukan tindakan yang jelas tepat di depan kiper.”

Namun keputusan itu tetap menimbulkan perdebatan. Banyak pihak menilai Donnarumma tampaknya tidak akan bisa menjangkau bola meskipun Robertson tidak berada di posisinya. Meski begitu, keputusan sudah final, dan Liverpool harus menerima kenyataan pahit kehilangan gol yang bisa mengubah jalannya pertandingan.

Legenda Manchester United, Roy Keane, ikut menyoroti insiden kontroversial tersebut. Dalam analisisnya di Sky Sports, Keane menilai Andy Robertson punya andil besar atas dianulirnya gol Van Dijk karena gagal membaca situasi dengan cepat.

Menurutnya, posisi Robertson memang berada sejajar dengan bola, namun sebagai pemain berpengalaman, ia seharusnya tahu untuk segera keluar dari area berbahaya agar tidak terjebak offside. “Robertson harus keluar lebih cepat," serunya.

"Ia sejajar dengan bola. Aturannya, Robertson harus keluar lebih cepat,” ujar Keane tegas.

Eks kapten Setan Merah itu menilai, kesalahan kecil seperti ini sering menjadi pembeda dalam pertandingan besar. Ia menegaskan bahwa meskipun keputusan wasit sudah benar menurut aturan, kesalahan posisi Robertson tetap menjadi faktor utama mengapa Liverpool kehilangan momen penting di laga tersebut.

(Sky Sports)