5 Kandidat Pengganti Ruben Amorim di Manchester United

2 hours ago 4

Liputan6.com, Jakarta Awal musim 2025/2026 berjalan penuh tekanan bagi Manchester United. Hasil minor membuat posisi Ruben Amorim mulai dipertanyakan.

United hanya meraih empat poin dari empat laga pertama. Situasi semakin runyam setelah tersingkir dari Carabao Cup oleh Grimsby Town.

Kekalahan itu langsung memicu spekulasi soal masa depan Amorim. Banyak yang menilai manajer asal Portugal tersebut bisa bernasib sama seperti para pendahulunya.

Manajemen memang masih menunjukkan dukungan. Namun, sejarah membuktikan United kerap bertindak cepat bila hasil tak kunjung membaik.

Kini, media Inggris The Mirror mulai mengaitkan sejumlah nama pengganti. Ada lima kandidat yang disebut masuk dalam daftar incaran klub.

1. Gareth Southgate

Nama Gareth Southgate kembali muncul dalam rumor kursi manajer Manchester United. Setelah lebih dari satu tahun meninggalkan jabatan sebagai pelatih timnas Inggris, ia belum menerima tawaran pekerjaan baru.

Isu keterkaitannya dengan Setan Merah sejatinya bukan hal baru. Tahun lalu pun ia sudah dikabarkan masuk radar, meski banyak pihak meragukan kemampuannya di level klub.

Southgate dianggap belum memiliki pengalaman membuktikan diri di dunia manajerial klub. Karena itu, sebagian besar pihak menilai United sebaiknya mencari sosok lain dengan rekam jejak lebih meyakinkan.

2. Marco Silva

Manajer Fulham, Marco Silva, kembali disebut dalam daftar kandidat pelatih Manchester United. Namanya muncul terutama karena dianggap sebagai alternatif dari Gareth Southgate.

Setahun lalu, Silva sempat dikaitkan dengan United, tetapi kabar itu tidak pernah dianggap serius oleh para penggemar. Banyak yang menilai kehadirannya hanya untuk melengkapi daftar kandidat semata.

Jika dibandingkan dengan Ruben Amorim dalam setahun terakhir, Silva mungkin bisa memberikan lebih. Namun, sebagian pihak merasa sulit membayangkan ia bisa membawa dampak besar di Old Trafford.

3. Mauricio Pochettino

Nama Mauricio Pochettino sudah lebih dari satu dekade selalu dikaitkan dengan Manchester United. Isu tersebut seakan tidak pernah hilang, layaknya rumor transfer Adrien Rabiot tiap musim panas.

Saat ini, Pochettino masih menjabat sebagai pelatih tim nasional Amerika Serikat. Ia punya keuntungan karena tidak perlu mengikuti kualifikasi Piala Dunia 2026 yang akan mereka selenggarakan.

Namun, hasil terbaru tidak meyakinkan dengan kekalahan di final Gold Cup melawan Meksiko, ditambah dua uji coba yang kalah dari Jepang dan Korea Selatan. Jika situasi memburuk, bukan tidak mungkin ia hengkang lebih cepat dan kembali tersedia di bursa pelatih.

4. Andoni Iraola

Pelatih Bournemouth, Andoni Iraola, tengah menarik perhatian besar di Premier League. Dengan anggaran terbatas, ia mampu membawa tim tampil solid dan meraih hasil mengejutkan.

Iraola kerap disebut mirip Mauricio Pochettino sebelum menangani Tottenham. Banyak pihak menilai hanya soal waktu sebelum ia direkrut klub yang lebih besar.

Rekam jejaknya melawan Manchester United juga patut diperhitungkan. Dari empat laga kompetitif, Iraola belum pernah kalah dengan catatan dua kemenangan dan dua hasil imbang.

5. Oliver Glasner

Pelatih Crystal Palace, Oliver Glasner, menghadapi ujian berat saat klub melepas Eberechi Eze dan hampir menjual Marc Guehi. Bergabung dengan tim sebesar Manchester United bisa membuka peluang baru baginya.

Glasner dikenal menggunakan skema tiga bek yang solid dan minim celah. Bahkan, ia membuktikan efektivitas taktik tersebut dengan menumbangkan Manchester City di final Piala FA.

Tidak hanya itu, Glasner juga berpotensi membawa keuntungan ganda bagi United. Ia bisa memudahkan perekrutan Adam Wharton dan mungkin membawa Guehi secara gratis musim depan.

Posisi MU di Klasemen Liga Inggris

Read Entire Article
Bisnis | Football |