Liputan6.com, Jakarta Lionel Messi dikenal sebagai salah satu pemain terbaik sepanjang masa. Catatan prestasinya membuat namanya abadi dalam sejarah sepak bola.
Messi memenangkan Piala Dunia, Copa America, hingga Liga Champions. Ia juga mengoleksi ratusan gol dan assist yang sulit ditandingi.
Namun, meski pencapaiannya begitu tinggi, masih ada pemain yang kerap dibandingkan dengannya. Bahkan, beberapa perbandingan itu terdengar tidak masuk akal.
Bukan hanya fans, pelatih dan pengamat pun pernah melontarkan klaim mengejutkan tersebut. Mereka seolah melihat bayangan Messi dalam diri pemain lain.
Setidaknya ada tujuh nama yang pernah disebut-sebut mirip Messi. Siapa saja mereka, mari kita lihat lebih dekat.
1. Ashley Young
Pada 2008, Martin O’Neill pernah membuat pernyataan mengejutkan soal Ashley Young. Ia menyebut bintang Aston Villa itu sebagai pemain kelas dunia yang bisa disejajarkan dengan Messi dan Ronaldo.
O’Neill menilai Young memiliki kualitas istimewa yang membuatnya berbeda dari pemain lain. Baginya, Young masih bisa terus berkembang dan belum mencapai puncak karier saat itu.
Kenyataannya, Young memang menjalani karier panjang dan penuh pencapaian. Namun, membandingkannya dengan Messi jelas berlebihan karena levelnya tidak pernah sampai sejauh itu.
2. Bojan Krkic
Setelah Barcelona meraih treble 2008/2009 dengan banyak pemain jebolan La Masia, media sibuk mencari siapa penerus Lionel Messi. Nama Bojan Krkic sempat muncul sebagai kandidat terkuat.
Bojan debut di usia muda dan sempat dianggap memiliki bakat besar. Namun, kariernya tidak pernah benar-benar mendekati level Messi.
Ia sendiri mengakui bahwa perbandingan itu terasa tidak adil. Menurut Bojan, setiap pemain seharusnya dinilai dari keunikan dan potensinya sendiri, bukan sekadar bayangan bintang lain.
3. Gerard Deulofeu
Gerard Deulofeu sempat mencuri perhatian ketika muncul dari akademi Barcelona. Kala itu, media olahraga Spanyol langsung melabelinya sebagai calon penerus Lionel Messi.
Namun, Deulofeu sendiri mengakui bahwa perbandingan tersebut lebih banyak merugikan daripada menguntungkan. Ekspektasi tinggi dari fans membuatnya merasa terbebani sejak awal karier.
Meski pernah mencicipi tim utama Barca, performa terbaiknya justru lahir bersama Everton dan Watford. Deulofeu akhirnya dikenal bukan sebagai Messi baru, melainkan winger yang solid dan konsisten.
4. Marcus Edwards
Marcus Edwards pernah digadang-gadang sebagai bintang muda Tottenham. Mauricio Pochettino bahkan sempat membandingkannya dengan Lionel Messi ketika Edwards mulai menonjol di akademi.
Namun, Pochettino menyadari kini bahwa membandingkan pemain dengan Messi bukanlah ide terbaik. Ekspektasi tinggi justru membuat Edwards harus bekerja lebih keras untuk membuktikan kualitasnya.
Edwards berkembang pesat di Portugal dan ikut membantu Burnley promosi musim lalu. Meski begitu, hingga kini ia belum pernah membela timnas Inggris dan tetap dianggap berbeda dari sosok Messi.
5. Timo Werner
Timo Werner pernah disebut-sebut mirip Lionel Messi muda oleh legenda Jerman, Berti Vogts. Pernyataan itu muncul pada 2017 saat Werner sedang naik daun bersama RB Leipzig.
Pada masanya, Werner memang dianggap sebagai salah satu penyerang muda paling menjanjikan di Eropa. Namun, membaca perbandingan itu di tahun 2025 membuat banyak penggemar terkejut dan tertawa kecil.
Sayangnya, prediksi Leipzig sebagai kuda hitam Liga Champions juga gagal. Mereka tersingkir di babak grup dan hanya finis ketiga, kalah dari Besiktas dan Porto.
6. Facundo Buonanotte
Carlos Tevez pernah memuji Facundo Buonanotte dan membandingkan kecepatannya dengan Lionel Messi. Pernyataan itu muncul saat Tevez menjadi pelatih Rosario Central dan melihat langsung permainan gelandang asal Argentina tersebut.
Namun, Tevez menekankan bahwa pujian itu hanya mengenai aspek tertentu, bukan menyatakan Buonanotte setara dengan Messi. Buonanotte pun menyadari hal itu dan tidak terlalu menanggapi perbandingan tersebut secara berlebihan.
Pemain muda Brighton itu mengaku Messi adalah idolanya saat kecil. Ia merasa wajar jika ada perbandingan, tetapi tetap menghormati prestasi Messi yang jauh lebih besar.
7. Kendry Paez
Mantan pemain Ekuador Carlos Tenorio pernah memuji Kendry Paez dan menilai pemain muda ini punya potensi melampaui Lionel Messi dan Neymar. Tenorio menekankan bahwa semuanya tergantung pada Paez dan dukungan dari orang-orang di sekitarnya.
Paez baru berusia 18 tahun dan masih memiliki waktu panjang untuk membuktikan kualitasnya di sepak bola. Saat ini, ia sedang menjalani pengalaman pertamanya bermain di luar Ekuador bersama Strasbourg, klub saudara Chelsea.
Namun, klaim bahwa seorang remaja bisa lebih hebat dari legenda seperti Messi terlalu berlebihan. Seperti kata Pep Guardiola, penting memberi waktu bagi pemain muda untuk berkembang tanpa tekanan berlebihan.