Bukan Zidane atau Emery, Sosok Ini Diklaim Lebih Cocok Gantikan Amorim Jika Dipecat Manchester United

3 hours ago 2

Liputan6.com, Jakarta - Pelatih Manchester United Ruben Amorim mulai berada di bawah tekanan menyusul kekalahan dari rival sekota Manchester City saat derby akhir pekan lalu.

Skuad racikannya takluk tiga gol tanpa balas di Etihad Stadium, yang membawa Setan Merah kini terperosok ke peringkat 14 klasemen Liga Inggris dengan perolehan hanya 4 poin dari 4 pertandingan.

Sejumlah nama mulai digadang-gadang berpotensi jadi suksesor Amorim andai diberhentikan oleh MU. Pelatih Aston Villa Unai Emery salah satunya.

Dia dianggap merupakan upgrade bagi juru taktik asal Portugal dan diyakini lebih mudah beradaptasi dengan situasi Manchester United.

Nama Zinedine Zidane juga kembali muncul ke permukaan. Eks pemain Premier League Charlie Austin menilai Zidane cocok diangkut ke Old Trafford lantaran punya rekam jejak kesuksesan bersama Real Madrid.

Spurs dan Man United memasuki pertandingan dengan satu tujuan yaitu final Liga Eropa pekan depan. Kedua pelatih mengistirahatkan beberapa pemain utama dan melewati malam itu tanpa ada kekhawatiran akan cedera baru.

Opsi yang Lebih Muda

Kendati begitu, media asing GiveMeSport menilai ada sosok lain yang lebih ideal dipekerjakan oleh Manchester United ketimbang Unai Emery atau Zinedine Zidane.

Dia adalah Andoni Iraola yang saat ini menukangi Bournemouth. Dengan usianya menginjak 43 tahun, dia sudah dijuluki sebagai pelatih muda terbaik di dunia.

Penampilannya mengesankan di pantai selatan dan dianggap punya kemampuan mengubah tim papan bawah liga menjadi pesaing Eropa.

The Cherries, di bawah naungannya kini menduduki peringkat 4 tabel Liga Inggris dengan perolehan 9 poin dari 4 laga. Mereka kalah sekali saat pekan pembuka dari sang juara bertahan Liverpool, tetapi bangkit dengan menang tiga kali beruntun atas Wolves, Tottenham, serta Brighton.

Kebangkitan Bournemouth bersama Iraola

Masih melansir GiveMeSport, Iraola memulai perjalanannya melatih di Vitality Stadium dua tahun silam ketika dipercaya menggantikan Gary O'Neil.

Eks juru taktik Rayo Vallecano itu sempat butuh waktu untuk bangkit usai mencatatkan sembilan pertandingan tanpa kemenangan di awal musim 2023/2024, tatpi filosofi dan taktiknya membuahkan hasil untuk membawa The Cherries hanya merasakan 10 kekalahan sepanjang sisa musim.

Musim lalu, dia makin membuktikan kemampuannya. Bournemouth sempat dibawa menduduki peringkat kelima menjelang pertengahan Februari, meski penampilan mereka agak buruk sebulan setelahnya. The Cherries berakhir menyelesaikan ajang di peringkat 9 atau hanya terpaut tiga setrip dari peraih tiket kompetisi Eropa.

Manajemen Masih Percaya Amorim

Terlepas dari keberadaan kandidat potensial, ada laporan sebelumnya menyebut manajemen Manchester United belum berencana memecat Ruben Amorim dalam waktu dekat.

Menuut Sky Sports, petinggi klub masih menaruh kepercayaan penuh pada pelatih asal Portugal. Mereka merasa masih terlalu dini untuk menilai pekerjaan sang pelatih di awal musim.

Alhasil manajemen klub hendak memberi kesempatan kepada eks juru taktik Sporting untuk membalikkan situasi Setan Merah di sisa kampanye 2025/2026.

Read Entire Article
Bisnis | Football |