Jadi Pahlawan Real Madrid di Laga Pembuka Champions League, Kylian Mbappe: Sesuai Pesanan Xabi Alonso

Liputan6.com, Jakarta - Real Madrid membuka gelaran Champions League musim 2025/2026 dengan mulus. Mereka sukses mengungguli wakil Prancis, Olympique Marseille dengan skor 2-1 di Stadion Santiago Bernabeu, Rabu (17/9/2025) dini hari WIB.

Meski bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-73, Los Blancos diselamatkan oleh bintang mereka di lini depan, Kylian Mbappe. Ia mencetak dua gol dari titik putih dan membalikkan keunggulan yang sempat dipegang Marseille.

"Saya melakukan apa yang diminta bos (Xabi Alonso) saya," ujar Mbappe pasca laga. "Saya ingin membantu tim, entah itu mencetak gol, menekan lawan, atau memberikan assist."

Sejauh musim ini, statistik Mbappe benar-benar mengagumkan. Penyerang berusia 26 tahun tersebut sukses mencetak 6 gol dan 1 assists dalam 5 laga perdananya di LaLiga dan Champions League.

Statusnya sebagai seorang superstar tak membuat Mbappe lupa akan perannya dalam tim. Ia yang belum pernah memenangkan gelar paling bergengsi di Eropa ini hanya ingin tampil maksimal dan bawa El Real jadi kampiun.

Mantan pemain Athletic Bilbao, Ander Herrera, menjagokan Kylian Mbappé sebagai top scorer La Liga 2025/2026. Ia yakin bintang Real Madrid ini akan tampil menggila musim ini. Bagaimana menurut kalian? Apakah Mbappé bisa merebut gelar top scorer dari...

Gemilangnya performa Mbappe pada laga perdana Champions League tak lepas dari instruksi sang juru taktik, Xabi Alonso. Kapten Timnas Prancis tersebut mengaku bahwa ia hanya mendengarkan dan jalankan arahan sang pelatih di lapangan.

"Dia ingin blok pertahanan tinggi, merebut bola di posisi tinggi, lalu kami bisa menciptakan peluang," ungkap Mbappe. "Kami akan terbiasa dan itu akan membantu tim memenangkan trofi."

Sejak awal pertandingan kontra Marseille, situasi El Real sudah tak ideal. Mereka kehilangan Trent Alexander-Arnold pada menit ke-5 karena cedera, lalu Dani Carvajal sebagai penggantinya terkena kartu merah di menit ke-72.

Bagi Mbappe, yang terpenting untuk dilakukan saat ini adalah membantu tim raih hasil maksimal. Ia tak memikirkan statusnya sebagai pemimpin ataupun bintang dalam tubuh Los Blancos.

"Saya merasa sangat baik. Saya tidak berpikir tentang menjadi salah satu pemimpin tim, saya berpikir tentang menjadi diri saya sendiri, Kylian, saya memikirkan tim," terang Mbappe.

Musim 2024/2025 lalu, eks Paris Saint-Germain tersebut keluar sebagai pencetak gol terbanyak LaLiga. Dari 34 pertandingan yang ia jalani, Mbappe berhasil sarangkan 31 gol ke gawang lawan.

Perintah yang diberikan oleh Xabi Alonso tentunya tak hanya ditujukan pada Mbappe seorang. Perlu kerja sama yang baik sebagai tim untuk bisa menjalankan instruksi pelatih pada saat pertandingan berlangsung.

"Xabi ingin kami merebut bola lebih cepat," sebut Mbappe. "Kami harus memahami apa yang kami lakukan dan kemudian memiliki tekad untuk melakukannya, karena kami ingin menang."

Pertandingan selanjutnya Los Blancos di Champions League adalah melawan klub asal Kazakhstan, Kairat pada Selasa (30/9/2025) malam WIB. Mereka akan bertandang cukup jauh mengingat markas Kairat berada di perbatasan Eropa dan Asia.