Jepang Diguncang 1.000 Gempa dalam 2 pekan, Warga Diungsikan

7 hours ago 3

CNN Indonesia

Kamis, 03 Jul 2025 20:30 WIB

Warga Kepulauan Tokara, Prefektur Kagoshima, Jepang tidak bisa tidur lelap lantaran diguncang lebih dari 1.000 gempa bumi berskala 2 hingga 5,5 selama dua pekan Warga Kepulauan Tokara, Prefektur Kagoshima, Jepang tidak bisa tidur lelap lantaran diguncang lebih dari 1.000 gempa bumi berskala 2 hingga 5,5 selama dua pekan. (Foto: REUTERS/KIM KYUNG-HOON)

Jakarta, CNN Indonesia --

Jepang mengevakuasi 89 warga Pulau Akuseki di Kepulauan Tokara, Prefektur Kagoshima, setelah 1.000 gempa bumi mengguncang wilayah itu selama dua pekan terakhir.

Ribuan gempa berkekuatan antara magnitudo 2 sampai 5,5 ini mengguncang wilayah itu hingga membuat warga tak bisa tidur semalaman selama dua minggu.

Terbaru, gempa berkekuatan magnitudo 5,5 mengguncang Tokara pada Kamis (3/7) pagi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Warga didesak mengevakuasi ke sebuah taman sekolah di Pulau Akuseki," kata seorang pejabat daerah tersebut kepada AFP.

Akuseki merupakan salah satu pulau kecil dari Kepulauan Tokara di selatan Kyushu.

Kepulauan Tokara telah diguncang 1.031 gempa bumi sejak 21 Juni lalu.

Total ada 700 warga yang tinggal di Kepulauan Tokara. Tujuh dari 12 pulau di Tokara tidak berpenghuni.

Sejauh ini, gempa-gempa tersebut tidak memicu ancaman gelombang tsunami. Tidak ada pula kerusakan yang ditimbulkan imbas ribuan gempa ini.

Meski begitu, Direktur Observasi Gempa Bumi dan Tsunami Badan Meteorologi Jepang (JMA), Ayataka Ebita, menegaskan evakuasi tetap penting dilakukan lantaran guncangan gempa cukup kuat di sejumlah titik hingga meningkatkan risiko bangunan runtuh.

"Di sejumlah daerah-daerah dengan guncangan yang kuat, risiko ada gendung yang runtuh dan longsor semakin besar," kata Ebita.

"Tolong bersiaga terkait potensi gempa dengan magnitudo yang serupa ke depannya," paparnya menambahkan.

(rds)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
Bisnis | Football |