Man Utd vs West Ham Berakhir Imbang, Ruben Amorim Akui Frustrasi dan Marah

46 minutes ago 1

Liputan6.com, Jakarta - Ruben Amorim mengaku frustrasi dan marah usai Manchester United gagal menang atas West Ham di Old Trafford. Gol menit akhir membuat peluang Setan Merah menembus lima besar klasemen sirna.

United menjamu West Ham pada pekan ke 14 Premier League di Old Trafford, Jumat (5/12/2025) dini hari WIB. Laga yang digelar Jumat dini hari WIB itu berakhir dengan skor imbang 1 1.

Setan Merah lebih dulu membuka keunggulan sebelum akhirnya harus menerima kenyataan pahit di menit akhir. Kemenangan yang sudah di depan mata pun lenyap begitu saja.

Gol pembuka Manchester United dicetak oleh Diogo Dalot pada menit ke 58. Gol tersebut sempat membawa harapan besar bagi tuan rumah untuk mengamankan tiga poin.

Namun harapan itu runtuh setelah Soungoutou Magassa mencetak gol penyeimbang pada menit ke 83. Gol tersebut memastikan West Ham pulang dengan satu poin dari Old Trafford.

Amorim Luapkan Emosi Usai Peluit Panjang

Hasil imbang di kandang sendiri membuat Ruben Amorim menunjukkan kekecewaan yang mendalam. Ia menilai timnya kehilangan fokus pada momen krusial.

Gol balasan West Ham bermula dari kesalahan lini belakang Manchester United dalam mengantisipasi bola panjang. Situasi tersebut membuat Amorim merasa sangat terganggu dengan performa lini pertahanannya.

"Saya merasa frustrasi dan marah, itu saja, ujar Ruben Amorim.

Berkat hasil imbang itu, Manchester United pun kehilangan kesempatan untuk menembus lima besar klasemen Liga Inggris. Mereka berada di posisi ke-8 dengan 22 poin.

Masalah Babak Kedua Kembali Jadi Sorotan

Manchester United kembali gagal menjaga konsistensi permainan di babak kedua. Situasi ini bukan pertama kali terjadi sepanjang musim berjalan.

Amorim menilai timnya kehilangan kontrol terutama setelah berhasil mencetak gol. Duel duel perebutan bola kedua menjadi titik lemah yang dimanfaatkan lawan.

"Ada beberapa babak kedua di mana kami kehilangan kendali permainan. Hari ini bukan sepenuhnya seperti itu, tetapi setelah gol pertama kami kalah dalam beberapa duel bola kedua, beber Amorim.

"Mereka mencoba mengirim bola panjang dan mencari peluang dari situasi bola mati. Kami harus tampil lebih baik di babak kedua, kata Amorim.

Keputusan Pergantian Pemain yang Dipertanyakan

Manchester United melakukan lima pergantian pemain sepanjang pertandingan. Empat di antaranya justru berfokus pada sektor pertahanan.

Keputusan tersebut memunculkan pertanyaan apakah Amorim terlalu berhati hati saat timnya unggul satu gol. Namun sang pelatih menepis anggapan tersebut.

"Kami kalah karena bola kedua, bukan karena jumlah pemain di lini depan. Kadang bukan soal menambah pemain menyerang lalu Anda pasti memenangkan bola, ucap Amorim.

"Kami sudah memiliki cukup pemain. Siapa lagi yang harus dimasukkan untuk lebih menyerang, tegas Amorim.

Sumber: Manchester United

Posisi MU di Klasemen Liga Inggris

Read Entire Article
Bisnis | Football |