Liputan6.com, Jakarta Manchester United bakal menghadapi persaingan sengit dengan Arsenal saat bursa transfer musim panas 2025 dibuka.
Hal itu lantaran striker asal Kamerun yang jadi idaman mereka, Bryan Mbeumo, turut diincar oleh rivalnya di Premier League, The Gunners
Sebagaimana diketahui, MU sudah lama dilaporkan hendak merekrut amunisi baru berkualitas demi memperkuat lini depan sebab penyerang klub saat ini: Rasmus Hojlund dan Joshua Zirkzee tampil mengecewakan.
Keduanya cuma mampu mencetak 7 gol secara akumulasi di Liga Inggris 2024/2025 yang menyebabkan Manchester United terlempar ke urutan 15 klasemen sementara.
Buntut dari situasi itu, sejumlah nama striker potensial mulai dilirik oleh Setan Merah jelang bursa transfer musim panas.
Bryan Mbeumi jadi salah satunya lantaran dia belakangan mampu membuktikan diri sebagai salah satu penyerang terbaik Premier League 2024/2025.
Pelatih Manchester United, Ruben Amorim, kebingungan menjelaskan kontrasnya nasib Setan Merah di Liga Inggris dan kompetisi Eropa, setelah berhasil menang telak atas Athletic Bilbao di Liga Europa, Jumat (2/5/2025) dini hari WIB.
Statistik Bryan Mbeumo
Melansir CaughtOffside, Bryan Mbeumo sejauh ini mampu mengoleksi 18 gol dan 8 assists dalam 36 pertandingan Liga Inggris sejak awal musim.
Jumlah itu hampir tiga kali lipat lebih banyak dibanding koleksi gol liga Rasmus Hojlund dan Joshua Zirkzee jika digabungkan.
Kebetulan Bryan Mbeumo hampir memasuki tahun terakhir dalam kontraknya bersama Brentford yang berlaku sampai Juni 2026.
Kabar menyebut penyerang berusia 25 tahun itu dihargai sekitar 60 juta poundsterling pada bursa transfer musim panas 2025.
Saingan dengan Arsenal
Hanya saja, Manchester United harus siap menghadapi persaingan sengit jika ingin mengamankan tanda tangan Bryan Mbeumo musim panas nanti.
Arsenal juga menginginkan jasanya sebab mereka merasa butuh tambahan kekuatan di lini serang menyusul penampilan Gabriel Martinelli yang kurang mengesankan musim ini.
Di sisi lain, Newcastle United juga diklaim tengah mengintai penyerang Kamerun sebab The Magpies sejauh ini cuma bergantung pada Anthony Gordon dan Alexander Isak.
MU terancam kalah saing jika gagal mengamankan tiket Liga Champions sebab Arsenal dan Newcastle menghuni zona lima besar klasemen Premier League saat ini, sehingga berpeluang lolos otomatis ke kompetisi elite Eropa musim depan.