Perbanas Institute Juara Baru, United Indonesia MOB Kampiun Supersoccer Euro Futsal Championship 2025

2 weeks ago 14

Liputan6.com, Jakarta United Indonesia MOB (Member of Bandung) tampil sebagai juara Supersoccer Euro Futsal Championship 2025 kategori nasional tim fans club. Itu setelah mereka sukses mengalahkan United Indonesia Jakarta 2-0 di laga Grand Final Nasional yang digelar di 23 Paskal Hyper Square, Bandung, Minggu (4/10/2025).

Sedangkan, posisi ketiga di kategori tersebut, ditempati Indobarca Kediri setelah mengalahkan United Indonesia Cikarang 6-5 (3-3) lewat pertandingan alot dan harus diselesaikan lewat adu penalti.

Sementara itu, di kategori nasional futsal kampus, tim Perbanas Institute muncul sebagai jawara setelah mengalahkan STKIP Pasundan Cimahi 4-3 di partai puncak. Urutan ketiga direbut Universitas Insan Budi Utomo usai menaklukkan Universitas PGRI Yogyakarta 2-0.

Alvin Wibisana, perwakilan dari Supersoccer, merasa bersyukur karena eventnya sudah selesai dan berjalan lancar mulai dari City Playoff, Final Regional di empat wilayah, hingga Grand Final di Bandung ini.

"Kami sangat senang melihat adanya juara baru, kampus-kampus baru yang ikut terlibat, serta komunitas-komunitas baru yang bergabung bersama kami.Secara keseluruhan, kami puas dan bahagia karena kegiatan ini bisa berlangsung dengan baik," kata Alvin.

Berita video Timnas Futsal Indonesia berhasil keluar sebagai juara di ajang Piala AFF 2024, setelah menghajar Vietnam dengan skor 2-0. Ini menjadi trofi kedua bagi Indonesia.

Minat pada Futsal Semakin Membesar

Alvin menjelaskan, antusiasme terhadap gelaran ini terus meningkat dari tahun ke tahun. Jumlah peserta fans club yang ikut mencapai lebih dari 210 tim, sementara dari kampus sekitar 160–170 tim. "Kami melihat perkembangan ini sebagai sesuatu yang positif dan menunjukkan bahwa minat terhadap futsal semakin besar. Harapan kami, ke depan semakin banyak kampus yang bergabung dan ikut memeriahkan kegiatan seperti ini," ujarnya.

Pada bagian lain, Alvin menjelaskan alasan Bandung dipilih sebagai penyelenggara Grand Final nasional. Dia menyebut kota ini dipilih karena menjadi salah satu basis komunitas dan kampus terbesar di Indonesia.

"Bandung juga luar biasa selalu punya energi dan dukungan yang hebat. Kampus-kampus dan fans di Bandung sangat antusias, penonton dan suporter datang ramai-ramai untuk mendukung tim mereka. Jadi, secara keseluruhan, penyelenggaraan di Bandung ini benar-benar sukses."

Bisa Ditingkatkan ke Level Internasional

Sebelum partai final digelar, acara Supersoccer Euro Futsal Championship 2025 juga dimeriahkan pertandingan yang mempertemukan Bandung Legends, yang bermaterikan mantan pemain Persib Bandung lawan selebritas.

Legenda Persib, Atep Rizal, menilai gelaran SuperSoccer Euro Futsal Championship harus terus dilanjutkan. "Dan ya mudah-mudahan bisa ditingkatkan bisa levelnya ke internasional," kata mantan pemain Persib yang pernah membawa timnya juara Liga 1 2014

Dia juga mengatakan event ini begitu besar. Dengan demikian, fans klub itu bukan hanya sekedar menonton tetapi ada fungsinya." Dimana bakat-bakatnya bisa dikembangkan dan inilah hasilnya. Saya yakin mereka juga mempersiapkan diri untuk untuk menjadi yang yang terbaik dan juara," kata Atep.

Dari kalangan selebritis, presenter Augie Fantinus, juga berharap acara dari Supersoccer ini, bisa rutin diadakan. Karena, dari ajang seperti ini banyak muncul pemain-pemain muda berbakat. Mereka pasti punya cita-cita jadi pemain bola profesional, mungkin juga terinspirasi dari pemain-pemain senior. "Jadi, semoga mereka tetap semangat, karena di dunia sepak bola, masih banyak ruang dan kesempatan termasuk di futsal."

Tak Ada Hasil yang Sia-sia

Usai pertandingan Yoggi Kurnia Sandy, kapten United Indonesia MOB, merasa bahagia dan bersyukur timnya berhasil menjadi juara. Dia menceritakan perjuangannya selama berhari-hari latihan, bahkan harus melewati derasnya hujan, tapi sekarang semua itu terbayar berkat kerja sama seluruh tim. "Alhamdulillah, saya senang sekali kerja keras semua teman-teman akhirnya terbalaskan. Seperti kata pepatah, tidak ada hasil yang sia-sia," kata Sandy.

Menurut Sandy, event ini dinilai luar biasa, karena setiap tahun selalu seru, dan euforianya sangat baagus. "Apalagi sekarang digelar di Bandung, dengan venue di Paskal. Jadi yang datang bukan cuma nonton futsal, tapi juga bisa ikut main. Bersyukur banget, acara ini keren banget."

Rasa syukur juga diutarakaan Ajri, kapten Perbanas Institute Jakarta. Menurutnya, setelah melewati perjalanan cukup panjang karena dua tahun sebelumnya selalu kalah di partai final. "Tapi, alhamdulillah, berkat kerja keras dan mental kuat dari semua pemain, akhirnya kami bisa mengangkat trofi juara tahun ini."

Read Entire Article
Bisnis | Football |