Rating Pemain Juventus vs Borussia Dortmund: Kenan Yildiz Istimewa, Dusan Vlahovic Jadi Pembeda

Diperbarui 17 September 2025, 06:17 WIB

Liputan6.com, Jakarta Duel sengit tersaji kala Juventus bermain imbang 4-4 melawan Borussia Dortmund dalam laga matchday 1 League Phase Liga Champions 2025/2026 di Allianz Stadium, Rabu (17/9/2025) dini hari WIB.

Delapan gol yang tercipta di laga ini semuanya lahir di babak kedua. Dortmund tiga kali memimpin lewat aksi Karim Adeyemi, Felix Nmecha, Yan Couto, dan penalti Rami Bensebaini.

Namun, Juventus tak mau menyerah begitu saja. Tuan rumah membalas lewat aksi Kenan Yildiz, dua gol Dusan Vlahovic, serta gol penyeimbang dari Lloyd Kelly.

Berikut rating para pemain Juventus di laga ini selengkapnya.

Michele Di Gregorio (5,5) Menyelamatkan gawang dari peluang emas Guirassy di menit ke-55, tetapi tetap kebobolan empat kali.

Pierre Kalulu (5) Aktif membantu serangan, namun rapuh saat bertahan.

Gleison Bremer (5) Masih terlihat kaku setelah lama absen akibat cedera ACL. Gagal mengantisipasi gol Adeyemi.

Lloyd Kelly (6) Menyumbang gol penentu di penghujung laga, meski sebelumnya melakukan handball yang berbuah penalti.

Weston McKennie (6) Dipasang sebagai wing-back kanan dan tampil solid sebelum digantikan Joao Mario (6) yang ikut berperan dalam gol Yildiz.

Teun Koopmeiners (5,5) Membuang peluang emas dengan penyelesaian kurang tenang. Adzic (6) yang masuk kemudian gagal memberi dampak besar.

Khephren Thuram (6) Sempat memaksa Kobel melakukan penyelamatan gemilang di awal laga, cukup positif dalam distribusi bola.

Andrea Cambiaso (6,5) Cukup berbahaya lewat aksi dribelnya di sisi lapangan.

Jonathan David (5) Kurang padu dengan Yildiz dan Openda, sebelum digantikan Dusan Vlahovic (9) yang menjadi bintang lapangan lewat dua gol serta satu assist penting.

Kenan Yildiz (7,5) Paling konsisten mengancam gawang Dortmund. Gol indahnya dari luar kotak penalti jadi sorotan.

Lois Openda (6) Mendapat beberapa peluang di babak pertama, namun gagal menuntaskannya. Locatelli (6,5) yang masuk di babak kedua tampil lebih stabil.

Ari Rachman PrayogaTim Redaksi