Top 3: Bahlil Janji Sikat Seluruh Tambang Ilegal

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia berjanji akan menindak tegas pelaku industri pertambangan yang melanggar kaidah-kaidah. Terkhusus yang merugikan masyarakat, seperti bencana banjir bandang Sumatera yang menimpa kawasan Aceh, Sumatera Utara dan Sumatera Barat.

Bahlil berkomitmen akan menuntaskan permasalahan tambang ilegal dan mencabut izin pertambangan yang tidak berjalan sesuai aturan yang berlaku. 

Tak hanya itu, ia memerintahkan Direktur Jenderal Mineral dan Batubara untuk segera melakukan evaluasi terhadap izin-izin pertambangan. Seraya menindak tegas badan usaha yang bertindak di luar koridor yang seharusnya. 

Artikel mengenai Banjir Bandang Sumatera: Bahlil Janji Sikat Seluruh Tambang Ilegal ini menjadi salah satu artikel yang banyak dibaca. Selain itu masih ada sejumlah artikel lain yang layak untuk disimak.

Lengkapnya, berikut ini tiga artikel terpopuler di kanal bisnis Liputan6.com pada Jumat 5 Desember 2025:

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia berjanji akan menindak tegas pelaku industri pertambangan yang melanggar kaidah-kaidah. Terkhusus yang merugikan masyarakat, seperti bencana banjir bandang Sumatera yang menimpa kawasan Aceh, Sumatera Utara dan Sumatera Barat.

"Sebagai Menteri ESDM, saya ingin menegaskan bahwa saya tidak akan pandang bulu. Ini saya bawa Dirjen Minerba, untuk memberikan tindakan bagi semua perusahaan yang bergerak di bidang pertambangan, yang tidak menaati atau tidak menjalankan sesuai dengan aturan yang ada," ujarnya dalam siaran pers resmi Kementerian ESDM, Kamis (4/12/2025).

"Harus sesuai standar proses pertambangan yang sudah disyaratkan dalam aturan," tegas Bahlil.

Baca artikel selengkapnya di sini

PT Toba Pulp Lestari milik siapa? perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan kode saham INRU ini kembali menjadi sorotan publik. Perusahaan yang dahulu bernama PT Inti Indorayon Utama Tbk ini merupakan salah satu pemain besar di industri pulp nasional. Berdiri sejak 26 April 1983 di Sumatera Utara, perusahaan ini awalnya memproduksi bubur kertas dan serat rayon berbahan baku eukaliptus.

Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (4/12/2025), saham INRU pertama kali tercatat di Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya pada 16 Mei 1990. Kode saham tersebut masih digunakan hingga kini setelah keduanya melebur menjadi BEI.

Indorayon sempat menuai kontroversi pada akhir 1990-an. Sebagai bagian dari restrukturisasi, melalui RUPS pada 15 November 2000, nama perusahaan resmi berubah menjadi PT Toba Pulp Lestari Tbk. Aktivitas produksi kembali dijalankan pada 2003 dengan klaim penggunaan teknologi yang lebih ramah lingkungan.

Kini, Toba Pulp Lestari mengusung visi menjadi produsen pulp eukaliptus berkelanjutan yang mampu bersaing di pasar domestik maupun ekspor serta memberikan kebanggaan bagi karyawan.

Baca artikel selengkapnya di sini

Investor dan kolektor emas patut mencermati pergerakan Harga Emas 24 Karat Hari Ini, Kamis, 4 Desember 2025. Data terbaru menunjukkan adanya koreksi harga yang cukup menarik perhatian di pasar logam mulia.

Sebagai gambaran, harga emas dunia stabil pada perdagangan saham Rabu, 3 Desember 2025. Harga emas dunia yang stabil itu didorong data penggajian swasta yang melemah yang memperkuat harapan penurunan suku bunga bank sentral Amerika Serikat (AS).

Mengutip CNBC, Kamis (4/12/2025), harga emas di pasar spot sedikit berubah di USD 4.202,06 per ounce setelah mencapai rekor tertinggi di USD 4.241,29 pada awal sesi perdagangan. Harga emas berjangka Amerika Serikat (AS) untuk pengiriman Februari ditutup menguat 0,3% ke posisi USD 4.232,50.

Baca artikel selengkapnya di sini