Liputan6.com, Jakarta Manchester United terus berbenah menyambut musim 2025/2026. Meski telah mendaratkan Matheus Cunha, Diego Leon, dan Bryan Mbeumo, skuad asuhan Ruben Amorim masih menyisakan banyak pekerjaan rumah. Salah satunya di sektor penjaga gawang.
Posisi ini menjadi sorotan tajam usai performa Andre Onana yang belum mampu menjawab ekspektasi publik Old Trafford. Selama dua musim membela Setan Merah, Onana tampil inkonsisten dan kerap melakukan blunder krusial.
Meski telah tampil lebih dari 100 laga, kepercayaan fans terhadapnya terus menurun. Situasi makin pelik lantaran Altay Bayındır, kiper pelapis, juga belum mampu menunjukkan kualitas sebagai penjaga gawang yang layak diandalkan pada level tertinggi.
Dengan bursa transfer musim panas yang masih terbuka beberapa pekan lagi, United disebut sedang mengevaluasi secara serius opsi di bawah mistar. Jika ingin bersaing di papan atas Premier League, mereka butuh kiper baru yang tangguh. Berikut empat nama yang bisa menjadi solusi bagi Manchester United.
Diogo Costa (FC Porto)
Diogo Costa menjadi salah satu nama yang paling realistis dan cocok untuk sistem permainan Ruben Amorim. Kiper utama Timnas Portugal ini tampil luar biasa bersama FC Porto dan di level internasional.
Diogo Costa dikenal dengan refleks cepat, ketenangan saat menghadapi penalti, serta kemampuan distribusi bola yang baik, atribut yang sangat dibutuhkan dalam skema modern ala Amorim.
Amorim yang berasal dari Portugal tentu mengenal Costa dengan baik, terutama dari pertemuan-pertemuan mereka di Primeira Liga. Meski dibanderol sekitar £50-60 juta, Costa bisa menjadi investasi jangka panjang yang menjanjikan.
Bart Verbruggen (Brighton)
Bart Verbruggen adalah opsi menarik lainnya, terutama karena usianya yang masih sangat muda. Kiper asal Belanda ini menjadi pilihan utama Brighton di musim 2024/2025 dan tampil dalam 36 pertandingan.
Meskipun kebobolan sebanyak 58 gol, ia juga mencatatkan tujuh clean sheet dan total 91 penyelamatan, angka yang menunjukkan potensi besar dalam dirinya.
Manchester United sudah lama dikaitkan dengan Verbruggen. Dengan kontrak yang masih berlangsung hingga 2028, Brighton kemungkinan tidak akan melepasnya dengan murah. Namun, jika United ingin berinvestasi pada masa depan, kiper berusia 22 tahun ini bisa menjadi aset jangka panjang.
Gregor Kobel (Borussia Dortmund)
Gregor Kobel mungkin bukan nama paling glamor di daftar ini, tetapi kemampuannya tak perlu diragukan. Kiper andalan Borussia Dortmund tersebut telah menunjukkan performa mengesankan selama dua musim terakhir meski dibayang-bayangi pertahanan yang kerap rapuh.
Dengan tinggi badan menjulang dan kemampuan membaca permainan, Kobel sangat cocok untuk menjadi tembok kokoh di lini belakang.
Kobel juga memiliki atribut modern yang penting. Kobel mampu bertindak sebagai sweeper dan piawai mengatur tempo dari lini belakang. Nilai transfernya mungkin akan cukup tinggi dan bisa jadi penghalang, namun kualitas dan pengalaman di Liga Champions menjadikannya opsi yang patut dipertimbangkan.
Emiliano Martinez (Aston Villa)
Nama Emiliano Martinez kembali mencuat sebagai kandidat kuat pengganti Onana. Kiper Aston Villa ini dikenal sebagai sosok berkarakter kuat, penuh determinasi, dan memiliki jiwa kepemimpinan tinggi.
Dua trofi Yashin Trophy dalam dua tahun terakhir membuktikan kualitasnya yang tidak main-main di bawah mistar.
Meski mengalami akhir musim yang kurang menyenangkan di Villa, dengan kartu merah di Old Trafford, Martinez tetap menjadi salah satu kiper paling konsisten dalam beberapa musim terakhir. Di usianya yang sudah 32 tahun, ia mungkin bukan solusi jangka panjang, tetapi bisa menjadi jembatan penting dalam masa transisi.