Deretan Bank Sentral Pemilik Cadangan Emas Terbesar

1 week ago 4

Liputan6.com, Jakarta - Bank sentral global memiliki sekitar 17 persen dari semua emas yang pernah ditambang dengan cadangan mencapai 36.699 metrik ton (MT) pada akhir 2023. Bank sentral memperoleh sebagian besar setelah membeli pada 2010.

Mengutip laman investingnews.com, ditulis Selasa (25/3/2025), bank sentral membeli emas karena sejumlah alasan, salah satunya mengurangi risiko. Selain itu, melindungi dari inflasi dan mendorong stabilitas ekonomi. Adapun meningkatnya kekhawatiran atas krisis keuangan global lainnya telah menyebabkan bank sentral sekali lagi membangun cadangan emasnya.

Amerika Serikat memimpin sebagai pemegang cadangan emas terbesar dengan total 8.133,46 metrik ton, diikuti oleh Jerman, Italia, Prancis, Rusia, dan China. 

Pembelian emas oleh bank sentral didorong oleh beberapa faktor, termasuk sebagai lindung nilai inflasi, peningkatan stabilitas ekonomi, dan diversifikasi aset. 

Mengutip investing.com, seperti investor individu, pemerintah perlu diversifikasi portofolionya. Memiliki berbagai instrumen investasi mengurangi risiko dan memastikan keamanan.

Sejumlah pemerintah masih percaya emas memberikan tingkat stabilitas tertentu pada mata uangnya. Emas bertindak sebagai pengaman dan pelindung nilai terhadap inflasi yang membantu meningkatkan kepercayaan pada ekonomi suatu negara.

Dalam survei pertengahan 2024, World Gold Council (WGC) mengatakan, 81 persen responden dari bank sentral yang disurvei prediksi cadangan emas global akan meningkat selama 12 bulan ke depan. Selain itu, 42 persen responden menyebutkan nilai penyimpanan dalam jangka panjang sebagai faktor dalam membeli emas.

Bank sentral menambahkan 1.044,6 MT emas ke brankasnya pada 2024, tahun ketiga berturut-turut pembelian emas melampaui 1.000 MT. Pada kuartal IV 2024 saja, bank sentral kembali mencatat rekor emas 332,9 MT, menurut laporan WGC.

Dalam survei WGC, 29 persen responden mengindikasikan rencana meningkatkan cadangan emas, naik 5 persen dari tahun sebelumnya. 3 persen melaporkan berencana mengurangi kepemilikan emasnya yang tidak berubah dari tahun sebelumnya. WGC yakin pembelian emas oleh bank sentral akan terus menjadi pendorong utama permintaan emas pada 2025.

Berikut enam bank sentral yang pegang emas terbanyak mengutip dari investingnews.com. Hal ini berdasarkan dari data WGC:

Promosi 1

Bank Sentral Amerika Serikat

Jika berbicara mengenai penyimpanan emas terbesar di dunia, bank sentral AS berada di peringkat pertama dengan 8.133,46 MT.

Sebagian besar emas AS disimpan dalam “deep storage” di Denver, Fort Knox, dan West Point. Departemen Keuangan AS menyebutkan deep storage milik pemerintah AS yang diamankan dan diperiksa setiap tahun oleh Kantor Inspektur Jenderal Departemen Keuangan dan sebagian besar terdiri dari emas batangan.

Adapun sisa cadangan milik AS disimpak sebagai stok yang digunakan percetakan uang negara sebagai bahan baku untuk mencetak koin yang disahkan oleh Kongres.

Bank Sentral Jerman

Cadangan emas: 3.351,53 MT

Bank sentral Jerman atau Bundesbank memiliki 3.351,53MT emas. Seperti banyak bank sentral dalam daftar ini, bank nasional Jerman simpan lebih dari setengah stoknya di lokasi lain di New York, London dan Prancis.

Cadangan emas asing Bundesbank dipertanyakan pada 2012, ketika Pengadilan Auditor Federal Jerman, Bundesrechnungshof, secara terbuka mengkritik audit emas Bundesbank.

Sebagai tanggapan, bank Jerman mengeluarkan pernyataan publik yang membela keamanan bank asing. Secara pribadi, Bundesbank kemudian memulai proses yang sulit untuk memulangkan kembali stok emasnya ke Jerman. Pada 2016, lebih dari 583 MT emas telah ditransfer kembali ke Jerman.

Hampir setengah dari kepemilikan emas Jerman disimpan di Frankfurt, sementara lebih dari sepertiganya berada di New York, seperdelapan dari kepemilikannya berada di London, dan jumlah yang sangat kecil disimpan di Paris.

Bank Sentral Italia

Banca d’Italia, bank sentral Italia, memiliki cadangan emas 2.451,84 metrik ton. Cadangan ini dikumpulkan sejak 1893 ketika tiga lembaga keuangan terpisah bergabung menjadi satu.

Seperti Jerman, Italia simpan sebagian cadangan emas di luar negeri. Total 141,2 MT berada di Inggris, 194,3 MT berada di Swiss, dan 1.061 MT disimpan di the Federal Reserve, AS. Italia simpan 1.100 MT emas di dalam negeri.

Bank Sentral Prancis

Cadangan emas: 2.437 MT

Banque de France memiliki 2.437 MT cadangan yang semuanya disimpan. Logam mulia itu disimpan di brankas bawah tanah yang aman yang dijuluki La Souterraine. Tempat penyimpanan emas La Souterraine adalah salah satu dari empat tempat penyimpanan emas yang ditunjuk oleh Dana Moneter Internasional atau the International Monetary Fund (IMF).

Bank Sentral Rusia

Cadangan emas: 2.332,74 MT*

Bank of Rusia adalah bank sentral resmi federasi Rusia dan memiliki 2.332,74 MT emas. Seperti Prancis, bank sentral Rusia telah memilih untuk menyimpan emas fisik di dalam negeri. Bank sentral Rusia simpan emas di Moskow dan Saint Petersburg.

Rusia yang merupakan produsen emas terbesar kedua berdasarkan negara telah menjadi pembeli tetap logam mulia itu sejak 2007 dengan penjualan naik secara signifikan antara 2015-2020. Namun, kilang-kilang Rusia dilarang menjual emas batangan ke pasar London setelah negara itu invasi Ukraina.

Pada awal 2022, Rusia mengikat mata uangnya, rubel, ke logam kuning tersebut. "Rencananya adalah mengalihkan mata uang tersebut dari nilai yang dipatok dan menjadi standar emas itu sendiri sehingga rubel akan menjadi pengganti emas yang kredibel dengan nilai tukar yang tetap," ujar Associate Professor dalam Studi Pembangunan Internasional di Universitas Dalhousie, Robert Huish.

*Angka ini tidak mencerminkan akhir 2024 termasuk 3,1 MT yang dibeli pada 2024, menurut WGC, dan data masih diperbaharui.

Bank Sentral China

Cadangan emas: 2.279,56 MT

People’s Bank of China (PBoC), menurut WGC telah simpan 2.279,56 MT emas yang sebagian besar telah dibeli sejak 2000.

Pada 2001, PBoC memiliki cadangan emas sebesar 400 MT, tetapi hanya dalam waktu dua dekade lebih sedikit, totalnya telah naik 459 persen.

PBoC menerbitkan koin emas Panda, yang pertama kali dibuat pada 1982. Koin Panda sekarang menjadi salah satu dari lima koin emas batangan teratas yang diterbitkan oleh bank sentral. Koin ini berada di antara jajaran American Eagle, Canadian Maple Leaf, South African Krugerrand, dan Australian Gold Nugget.

PBoC adalah salah satu pembeli emas teratas dari bank sentral dunia untuk 2024, membeli 44 MT emas lagi selama tahun tersebut. April 2024 menandai bulan ke-18 berturut-turut bank sentral China membeli emas, yang menghentikan sementara pembeliannya hingga kemudian meningkatkannya lagi pada November.

Read Entire Article
Bisnis | Football |