Liputan6.com, Jakarta Teddy Indra Wijaya atau yang biasa dikenal dengan Mayor Teddy ditunjuk Presiden Prabowo Subianto sebagai Sekretaris Kabinet dalam Kabinet Merah Putih. Perjalanan Mayor Teddy sebagai Sekretaris Kabinet pun bisa dibilang penuh keberuntungan. Sebab, sebelumnya Mayor Teddy dikenal sebagai ajudan Prabowo.
Mayor Teddy telah menempuh perjalanan karier dari dunia militer hingga akhirnya menjabat sebagai Sekretaris Kabinet Merah Putih Prabowo-Gibran. Kala menjadi ajudan Prabowo Subianto, peran Mayor Teddy pun menarik perhatian banyak orang, khususnya kaum hawa, karena parasnya yang menawan.
Teddy Indra Wijaya alias Mayor Teddy lahir pada tanggal 14 April 1989 di Manado. Dia berasal dari keluarga muslim. Kedua orangtuanya merupakan tantara yakni Kolonel Inf. (Purn) Giyono dan Mayor Caj (K) Patris R.A. Rumbayan.
Teddy menyelesaikan pendidikan tinggi di SMA Taruna Nusantara sebelum meneruskan studinya di Akademi Militer (Akmil), di mana dia lulus pada tahun 2011. Mayor Teddy juga sempat mengikuti berbagai kursus militer spesialis di Kopassus.
Dia mengikuti pelatihan di Ranger School di Amerika Serikat, sebuah program bergengsi dari Angkatan Darat AS yang bertujuan untuk melatih lulusan US Army Ranger untuk Resimen Ranger ke-75.
Pada pangkat Kapten, dia meraih tab ranger, menunjukkan keunggulannya dalam memenuhi syarat sebagai pasukan elit dari Angkatan Darat AS.
Selama di Ranger School, Mayor Teddy bergabung dengan 412 siswa dari Angkatan Darat AS dan 6 siswa internasional dari berbagai negara termasuk Ukraina, Arab Saudi, Jerman, Belanda, Kanada, dan Indonesia.
Pendamping Setia Prabowo
Mayor Teddy menjadi pendamping setia Prabowo. Bahkan dia dianggap layaknya anggota keluarga oleh Prabowo.
Sebelum menjadi ajudan Prabowo, Mayor Teddy lebih dulu sebagai asisten ajudan Presiden Jokowi. Sebagai ajudan Presiden Jokowi, ia bertugas selama periode awal kepemimpinan Jokowi dari tahun 2014 sampai 2019.
Peran Mayor Teddy di Balik Pemanggilan Para Calon Menteri Prabowo-Gibran
Presiden terpilih Prabowo Subianto mulai memanggil calon menteri untuk mengisi kekosongan di kabinet pemerintahan mendatang. Para calon menteri dipanggil ke kediaman Prabowo di rumah Kertanegara IV, Jakarta Selatan , Senin, 14 Oktober 2024.
Prabowo mengatakan proses pemanggilan calon menteri sebelumnya sudah berjalan lama dan pemanggilan dilakukan untuk berdiskusi mengenai arah kebijakan pemerintahan mendatang.
"Memang hari ini saya memanggil calon-calon menteri dan wakil menteri beberapa diantara mereka. Sebenarnya proses ini sudah berjalan lama, kita adakan pemantauan diskusi dan sebelum saya undang ke sini sebenarnya mereka sudah menyatakan bersedia membantu saya," kata Prabowo kepada wartawan, Senin, 14 Oktober 2024.
Beberapa menteri yang dipanggil mengaku bahwa kedatangan mereka ke rumah Kertanegara IV pada Senin, 14 Oktober 2024 dilatarbelakangi oleh panggilan telepon dari ajudan Prabowo Subianto yakni Mayor (Inf) Teddy Indra Wijaya, atau biasa sering disapa Mayor Teddy.
Salah satunya adalah Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSI Raja Juli Antoni. Raja mengaku mendapat panggilan dari Mayow Teddy untuk segera menghadap Prabowo pukul 16.00 WIB.
"Tadi jam 15.00 saya dapat telepon dari Mayor Teddy untuk menghadap Bapa sekitar jam 16.00. Tadi di dalam saya diberi arahan untuk membantu beliau, namun untuk etisnya nanti kiranya beliau yang mengumumkan di posisi apa saya bisa mengabdi pada bangsa ini," ujar Raja.
Mantan Atlet Bulutangkis Taufik Hidayat juga mengaku mendadakn dihubungi oleh Mayor Teddy saat sedang berada di sebuah lokasi.
"Dipanggil sama Bang Teddy tadi. Ditelepon," kata dia.
Ditelepon Mayor Teddy
Selain Raja, Menteri Pertanian Amran Sulaiman juga mengaku ditelepon Mayor Teddy untuk menghadap Prabowo.
"Tadi kami baru tiba dari wanam kemudian ditelpon Pak Teddy untuk menghadap bapak presiden terpilih," jelas Amran.
Amran juga mengaku dirinya diajak berdiskusi terkait masalah pertanian oleh Prabowo dalam pemanggilan tersebut.
"Diskusi soal pertanian saja. Fokus soal swasembada, Kita harus mandiri memenuhi kebutuhan pangan dalam negeri," katanya.
Sementara itu, Menteri Perekonomian Airlangga Hartarto turut di telepon Mayor Teddy untuk menghadap presiden terpilih Prabowo Subianto.
"Pertama saya baru dipanggil setengah jam yang lalu ada telepon dari Pak Teddy. Kedua tentu pembahasan dengan beliau ada beberapa hal yang menjadi penekanan beliau tetapi penugasannya tentu sesuai dengan bidang yang selama ini saya geluti," jelas Airlangga.
Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence