Kata-Kata Janice Tjen usai Jadi Runner-up Sao Paulo Open 2025: Sedih, tapi Banyak Belajar

3 hours ago 2

Liputan6.com, Jakarta - Petenis putri Indonesia, Janice Tjen, harus puas menyabet predikat runner-up Sao Paulo Open 2025. Dia urung merebut gelar usai gagal menjinakkan wakil Prancis Tiantsoa Rakotomanga Rajaonah dalam laga final yang digelar Minggu (14/9/2025) waktu setempat atau Senin dini hari WIB.

Janice terlibat persaingan berdurasi 1 jam 26 menit, sebelum menyerah dengan 3-6 dan 4-6. Dia ditekan oleh lawannya, sehingga banyak membuat kesalahan sendiri.

Terlepas dari kegagalan naik ke podium tertinggi, pencapaian Janice Tjen tetap layak diapresiasi. Pasalnya, turnamen ini menandai debut atlet berusia 23 tahun dalam tur WTA.

Janice sebelumnya bahkan telah mengukir sejarah sejak mencapai babak semifinal Sao Paulo Open 2025.

Dia mengakhiri penantian 23 tahun Indonesia, setelah Angelique Widjaja terakhir kali mencatatkan pencapaian serupa di Pattaya City pada 2002 silam.

Mulai dari petenis putri asal Indonesia Aldila Sutjiadi yang sukses ciptakan sejarah lolos ke semifinal ganda campuran Wimbledon hingga kiper Manchester United Dean Henderson yang dikeluarkan dari skuat Erik ten Hag, berikut Sports Terpopuler pilihan...

Kata-Kata Janice Tjen usai Jadi Runner-up

Bicara soal hasil finalnya di WTA 250 Sao Paulo Open 2025, Janice Tjen mengaku sedih lantaran gagal meraih gelar juara. Walau demikian, dia merasa banyak belajar dari perjalanan selama di Brasil.

"Secara keseluruhan, saya rasa ini pekan yang sangat baik buat saya. Tentu saja saya agak sedih karena tidak menang hari ini, tapi masih banyak hal positif yang bisa saya petik dari pengalaman ini," katanya dalam media Brasil, Diario do Tenis, selepas laga pada Senin (15/9/2025) dini hari WIB.

"Saya ingin belajar dari apa yang telah terjadi dan terus maju," sambung atlet berusia 23 tahun tersebut.

Akui Keunggulan Lawan

Lebih lanjut, Janice juga mengakui dengan sportif bahwa lawannya, Rajaonah, memang unggul di pertarungan final Sao Paulo Open 2025. Diamembuktikan dirinya layak mencapai partai setelah melibat lawan-lawan tangguh di fase sebelumnya

"Saya tidak terkejut (dengan penampilan Rajaonah) karena ada alasan dia bisa sampai di final," kata Janice Tjen dalam laporan Diario do Tenis.

"Dia tertinggal 5-1 di set ketiga babak pertama dan berhasil bangkit. Lalu dia mengalahkan beberapa lawan tangguh untuk sampai di sini. Itu menunjukan dia punya sesuatu yang istimewa," sambungnya.

"Hari ini, dia bermain sangat baik, dan saya tidak bisa lepas dari tekanan yang dia berikan. Saya mencoba belajar dari ini," tandas Janice.

Tempati Ranking 103 Dunia

Dengan finis sebagai runner-up Sao Paulo Open 2025, Janice Tjen berhak naik ke peringkat 103 dunia, yang sekaligus menandai posisi teritinggi dalam kariernya.

Melansir Antara, catatan tersebut sekaligus menjadi bukti sang petenis muda layak berkompetisi di WTA Tour usai turut mencatatkan performa mengesankan ketika ikut US Open bulan lalu.

Janice juga kini resmi masuk sejarah sebagai orang Indonesia ketiga yang mampu menjejak final WTA, menyusul Yayuk Basuki dan Angelique Widjaja.

Read Entire Article
Bisnis | Football |