Liputan6.com, Jakarta - Bintang muda Barcelona Lamine Yamal punya ekspektasi tinggi soal penghargaan Ballon d'Or 2025. Ia menargetkan untuk jadi peraih gelar pemain terbaik tersebut demi menjai sosok termuda sepanjang sejarah.
"Begitulah adanya. Tentu saja itu akan menjadi mimpi," ujar Yamal. "Ballon d’Or adalah salah satu penghargaan terbesar yang dapat diterima seorang pemain sepak bola."
Apabila terpilih nanti, sosok yang kini berusia 18 tahun tersebut akan melampaui rekor legenda Brasil, Ronaldo Nazario saat memenangi Ballon d'Or pada 1997. Kala itu, R9 berusia 21 tahun saat berhasil merengkuh penghargaan tersebut.
Sayap Barcelona itu akan menghadapi persaingan sengit pada gelaran Ballon d'Or nanti. Para pasukan Paris Saint-Germain diprediksi akan mengisi daftar teratas peraih penghargaan besutan France Football tersebut.
Ballon d'Or 2025 sendiri akan diumumkan Senin (22/9/2025) mendatang di Theatre du Chatelet, Paris. Tahun ini, ajang penghargaan prestisius tersebut akan memasuki edisi ke-69.
Berita Video, Lionel Messi berikan pujian untuk penampilan Lamine Yamal bersama Barcelona dan Timnas Spanyol
Mimpikan Menang Ballon d'Or di Usia Muda
Sebagai seorang pemain muda, Yamal menyebut Ballon d'Or adalah salah satu mimpinya yang akan membanggakan apabila dicapai sejak usia dini. Meski begitu, perlu kerja keras dan usaha ekstra untuk dapat mewujudkannya.
"Memenangkan Ballon d’Or di usia 18 tahun akan menjadi sesuatu yang luar biasa," tutur Yamal. "Tetapi jika itu tidak datang sekarang, saya akan terus berusaha untuk menjadi lebih baik setiap hari."
Musim lalu, Yamal mencatatkan total 55 pertandingan di seluruh kompetisi bersama skuad Barcelona. Ia menorehkan 18 gol dan 25 assists serta membawa Blaugrana menjuarai LaLiga, Copa del Rey, dan Piala Super Spanyol.
Ingin Rayakan Bersama Keluarga dan Orang Terdekat
Jika memperoleh penghargaan Ballon d'Or, peraih trofi Kopa tahun lalu ini mengatakan bahwa akan mengajak keluarga dan sahabat untuk merayakannya bersama. Baginya, mereka lah yang selalu ada sepanjang perjalanan kariernya.
"Jika itu terjadi, aku akan merayakannya bersama keluarga dan sahabatku. Mereka adalah orang-orang yang selalu bersamaku," jelas Yamal.
Sejauh ini, pemain Paris Saint-Germain diprediksi akan jadi pesaing berat Yamal pada Ballon d'Or 2025. Mereka berhasil memenangkan treble musim lalu dan nama seperti Ousmane Dembele hingga Vitinha jadi yang paling sering dibicarakan.
Sanjung Peran Hansi Flick
Seusai dipromosikan oleh Xavi ke skuad senior Blaugrana, Yamal langsung jadi andalan di sisi kanan penyerangan. Kini, bersama Hansi Flick, performanya semakin meningkat dan ia mengungkapkan rasa terima kasihnya pada juru latih asal Jerman tersebut.
"Flick memberi saya banyak kepercayaan diri dan memberitahu saya untuk menikmati, menjadi berani, dan tidak kehilangan esensi permainan saya," ungkap Yamal. "Saya sering berdiskusi dengannya. Itu membuat saya merasa lebih tenang saat bermain."
Kini, Yamal bersama skuad Blaugrana sedang fokus menatap musim baru 2025/2026. Dari 4 laga perdana LaLiga, Barcelona berhasil meraih 3 kemenangan dan 1 hasil imbang dan kini menempati peringkat dua di bawah rival abadi mereka, Real Madrid.