Mercedes Formula 1 Team Tingkatkan Efisiensi dengan Teknologi AR Canggih

Liputan6.com, Jakarta - Mercedes-AMG Petronas Formula 1 Team telah mengambil langkah inovatif dengan mengadopsi teknologi augmented reality (AR) guna meningkatkan efisiensi operasional mereka. Kolaborasi strategis ini terjalin bersama TeamViewer, penyedia solusi tempat kerja digital terkemuka, menandai era baru dalam proses pengujian dan pengembangan komponen balap.

Implementasi AR ini secara khusus difokuskan pada Laboratorium Uji dan Pengembangan tim yang krusial. Tujuannya adalah untuk merevolusi cara perakitan rig uji yang kompleks, memastikan setiap komponen mobil balap Formula 1 dapat dievaluasi dengan presisi dan kecepatan maksimal sebelum menghadapi tekanan di lintasan.

Dengan beralih dari panduan cetak tradisional, tim kini memanfaatkan instruksi AR langsung yang disajikan melalui overlay animasi. Pendekatan ini tidak hanya mempercepat proses perakitan, tetapi juga secara signifikan mengurangi potensi kesalahan manusia, memastikan akurasi 100% pada setiap rig yang disiapkan.

Aksi ekstrem tak kenal takut! Kriss Kyle, rider BMX asal Skotlandia, menantang adrenalin dengan mengayuh BMX di atas mobil F1 yang melaju kencang, dikemudikan oleh legenda Formula 1, David Coulthard. Perpaduan keterampilan BMX dan kecepatan F1 ini m...

Laboratorium Uji dan Pengembangan Mercedes-AMG PETRONAS Formula 1 Team kini mengandalkan platform Frontline dari TeamViewer untuk mendukung perakitan rig uji yang sangat kompleks. Rig-rig ini dirancang khusus untuk menguji suku cadang mobil balap yang akan menghadapi tekanan mekanis ekstrem selama balapan, menjadikannya elemen vital dalam memastikan keandalan dan keamanan.

Sebelumnya, proses perakitan sangat bergantung pada panduan cetak yang memerlukan pemeriksaan silang manual, seringkali memperlambat alur kerja dan meningkatkan risiko kesalahan. Sistem manual ini memakan waktu dan kurang efisien dalam lingkungan yang serba cepat seperti Formula 1.

Dengan teknologi AR, instruksi perakitan kini disajikan secara visual melalui overlay animasi langsung. Ini memungkinkan para insinyur untuk melihat panduan langkah demi langkah secara real-time, memberikan visibilitas instan ke dalam setiap tahapan proses perakitan tanpa perlu merujuk dokumen fisik.

Pendekatan inovatif ini secara drastis mempersingkat waktu yang dibutuhkan untuk menyiapkan rig uji. Selain itu, akurasi perakitan dapat ditingkatkan secara signifikan, yang merupakan faktor kunci dalam keberhasilan pengujian komponen balap.

Steve Riley, Head of IT Operations and Development di Mercedes-AMG PETRONAS Formula 1 Team, menekankan pentingnya TeamViewer dalam meminimalkan waktu penyiapan dan menjamin akurasi rig. "Kami menggunakan TeamViewer untuk meminimalkan waktu penyiapan di Pengujian dan Pengembangan serta memastikan semua rig 100 persen akurat sebelum pengujian dimulai," ujarnya pada temu media virtual yang dihadiri Liputan6.com.

Riley menambahkan bahwa tim kini dapat mengintegrasikan AR langsung ke dalam alur kerja mereka. Ini memungkinkan mereka untuk segera melihat bagaimana bagian-bagian membentuk perakitan tanpa harus merujuk pada panduan pembangunan dan desain yang berada di lokasi lain di fasilitas.

Daniel Markland, Principal Test and Development Technician, menjelaskan bahwa area Uji dan Pengembangan berfokus pada pengujian keselamatan, keandalan, dan kinerja sebagian besar komponen mobil F1. Dengan AR, mereka dapat menggunakan tablet untuk melihat proyeksi model 3D CAD secara real-time dan di ruang nyata.

Sistem berbasis AR ini menggunakan perangkat tablet dengan perangkat lunak Frontline TeamViewer, memberikan overlay visual langsung kepada para insinyur. Ini memungkinkan penempatan setiap komponen secara tepat dan perbandingan real-time dengan data 3D CAD, memastikan semua bagian yang diperlukan sudah terpasang dengan benar sebelum pengujian.

Pergeseran teknologi ini memiliki tujuan utama untuk mempersingkat waktu yang dibutuhkan dari fase desain hingga pengujian di lintasan balap. Dalam dunia Formula 1 yang sangat kompetitif, setiap detik memiliki nilai yang sangat besar, dan efisiensi ini dapat menjadi penentu kemenangan.

Keunggulan ini berpotensi memberikan keuntungan signifikan bagi pembalap seperti George Russell dan Kimi Antonelli. Tim Mercedes-AMG PETRONAS Formula 1 Team terus mencari setiap potensi keunggulan kompetitif selama akhir pekan balapan Formula Satu, dan AR menjadi salah satu kuncinya.

Markland menegaskan bahwa memiliki mitra seperti TeamViewer yang memahami betapa krusialnya kerangka waktu adalah kunci. "Memiliki mitra yang memahami betapa krusialnya kerangka waktu tersebut bagi kami adalah kunci untuk lebih cepat mengembangkan, menguji, dan mengirimkan suku cadang ke lintasan," katanya.

Keterlibatan TeamViewer dalam setiap langkah proses pengembangan, dari desain hingga pengujian, sangat berharga bagi tim. Ini membantu memastikan bahwa setiap inovasi dan perbaikan dapat segera diterapkan dan diuji, yang pada akhirnya berkontribusi pada peningkatan kinerja di lintasan balap.