Liputan6.com, Jakarta - HSBC Quality of Life Report 2024 mengungkapkan bahwa kesehatan keuangan, mental, dan jasmani merupakan faktor utama dalam menentukan kualitas hidup nasabah kelas atas.
Dalam riset ini, nasabah affluent di Asia, termasuk Indonesia, menempatkan perencanaan masa pensiun sebagai salah satu dari tiga prioritas utama dalam rencana keuangan mereka.
Riset ini juga mengungkapkan temuan menarik tentang nasabah kaya di Indonesia. Mereka menganggap bahwa dana sebesar USD 340.000 atau sekitar Rp 5,37 miliar (dengan nilai tukar 1 USD = Rp 15.796) diperlukan untuk mencapai masa pensiun yang bahagia.
Namun, sekitar 32% nasabah affluent di Indonesia belum memiliki rencana pensiun yang komprehensif, akibat ketidakpastian dana pensiun dan kurangnya konsistensi dalam pengelolaan dana. Menariknya, 5 dari 10 individu kaya di Indonesia berencana untuk tetap bekerja di usia tua.
Kekhawatiran terkait inflasi dan meningkatnya biaya kesehatan menjadi faktor utama yang mendorong mereka untuk terus bekerja. Selain itu, mereka juga mengantisipasi potensi pengeluaran besar untuk pendidikan anak di luar negeri, yang dapat mempengaruhi perencanaan pensiun mereka.
"Riset HSBC Quality of Life 2024 menunjukkan bahwa kelas affluent di Indonesia memiliki kesenjangan antara aspirasi dan kesiapan terkait rencana pensiun mereka. Meskipun dianggap sebagai salah satu prioritas, namun aspirasi lain seperti menyekolahkan anak ke luar negeri, tekanan ekonomi global dan meningkatnya biaya hidup dapat menjadi aspek yang membuat rencana pensiun tidak tercapai atau bahkan belum memiliki rencana yang komprehensif.” ucap Direktur Wealth and Personal Banking HSBC Indonesia, Lanny Hendra kepada media, Kamis (7/11/2024).
HSBC bertujuan untuk membantu nasabah dalam merancang rencana yang komprehensif dan berkelanjutan. Pendekatan ini tidak hanya bertujuan untuk memenuhi kebutuhan akumulasi kekayaan saat ini, tetapi juga untuk memberikan ketenangan pikiran di masa depan sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan.
Pentingnya Perencanaan Pensiun
Layanan perencanaan pensiun memungkinkan nasabah untuk mempertahankan gaya hidup di masa tua, mengurangi stres finansial, mandiri secara finansial, sekaligus meningkatkan kualitas kesehatan mental dengan merasa lebih tenang, aman, dan bahagia karena jaminan keuangan di masa depan.
Dalam acara Insights Day: HSBC Quality of Life 2024, Head of Network Sales and Distribution HSBC Indonesia, Sumirat Gandapraja membagikan tips untuk merencanakan pensiun dengan lebih baik.
“Mulailah sedini mungkin agar peluang untuk memaksimalkan pertumbuhan investasi dan mencapai tujuan keuangan semakin besar,” ucapnya.
Selain itu, ia menekankan pentingnya menyusun rencana yang komprehensif, menyesuaikan rencana secara berkala, dan mempertimbangkan bantuan profesional.
“Jika merasa kesulitan, konsultasikan dengan perencana keuangan profesional untuk mendapatkan panduan dan saran yang tepat,” tambah Sumirat.
Dengan perencanaan yang matang, nasabah dapat mencapai masa pensiun yang tenang dan berkualitas.
Dukungan HSBC Premier Terhadap Faktor Pembentuk Kualitas Hidup
Menyikapi kesenjangan antara aspirasi dan realitas terkait perencanaan keuangan pada segmen affluent, seperti yang diungkap dalam riset ini, maka HSBC Premier menghadirkan solusi keuangan yang mencakup tiga pilar penting, yaitu pengelolaan kekayaan (wealth management), gaya hidup dan kesehatan (lifestyle and wellness), serta pendidikan di luar negeri (international education).
Solusi wealth management dari HSBC Premier mengedepankan perencanaan dan nasihat keuangan dari para relationship manager profesional menggunakan perangkat Financial Health Check.
Pada tahun ini, HSBC Indonesia dengan rekam jejak pengalaman, wawasan, dan teknologi yang didukung oleh jaringan global, kembali dianugerahi sebagai Best Wealth Manager berkat misi dan komitmen yang kuat untuk membantu nasabah dalam perencanaan finansial yang komprehensif dan berkelanjutan.
HSBC Premier secara konsisten mengembangkan layanan keuangan untuk mendukung nasabah dalam gaya hidup dan kebugaran fisik maupun mental.
Benefit yang diperoleh nasabah HSBC Premier meliputi fasilitas khusus seperti complimentary Medical Check Up (MCU) setiap tahun. Pada sisi gaya hidup, HSBC Premier menghadirkan berbagai manfaat yang mendukung minat mereka dalam bepergian (travelling).
Layanan pendukung seperti Airport Transfer domestik hingga 6 kali dalam setahun serta Asuransi Perjalanan hingga Rp 10 miliar dan Purchase Protection hingga Rp 300 juta turut menghadirkan ketenangan pikiran bagi nasabah.