Liputan6.com, Jakarta Nama Tinton Soeprapto sudah pasti sangat terkenal di dunia otomotif Indonesia. Sosok legendaris ini dikenal sebagai salah satu pembalap dan perally paling berprestasi dalam sejarah Indonesia.
Bahkan, selama meniti kariernya Tinton pernah mencatat tinta emas ketika menjadi satu-satunya pembalap Indonesia yang pernah mengikuti ajang balap ekstrem dunia, Paris-Dakar Rally, sebuah ajang yang menguji batas kemampuan manusia dan mesin dalam rute paling menantang di dunia.
Selain tangguh di ajang balapan, pria kelahiran 21 Mei 1945 ini, juga dikenal luas sebagai tokoh yang berperan besar dalam membangun infrastruktur otomotif Indonesia. Bersama Tommy Soeharto, Tinton memprakarsai pembangunan Sirkuit Internasional Sentul di Bogor, yang menjadi salah satu kebanggaan otomotif Indonesia.
Berkat kerja keras dan jejaring internasionalnya, Sirkuit Sentul mampu menjadi tuan rumah berbagai ajang balap internasional bergengsi, seperti MotoGP, World Superbike, dan A1 Grand Prix, yang membawa harum nama Indonesia di mata dunia otomotif.
Sosok legendaris ini, kemarin merayakan ulang tahunnya yang ke-80. Acara yang digelar di Lorin Hotel Sentul, Bogor, Jawa Barat, Rabu 21 Mei 2025 itu, jauh dari kata glamor, Tinton memilih merayakan hari lahirnya dengan cara sederhana.
Tinton Soeprapto mengupas persiapan menghadapi laga MotoGP 2017 di Sirkuit Sentul, Bogor.
Perjalanan Karier Tinton Soeprapto
Perayaan ulang tahun ini menjadi momentum istimewa, tidak hanya bagi keluarga besar Soeprapto, tetapi juga bagi dunia balap nasional. Karenanya, acara yang berlangsung hangat dan penuh haru dihadiri oleh keluarga besar, sahabat, serta sejumlah tokoh otomotif nasional.
Bahkan, Tinton yang kini sudah menjadi pengusaha merayakan hari ulang tahun bersama para pegawai yang setia bersamanya. Saat merayakan hari jadinya, selain diadakan pemotongan tumpeng, juga sesi mengenang perjalanan karier dan kontribusi Tinton di bidang otomotif dan olahraga Indonesia.
Tekuni Bisnis Usai Tinggalkan Dunia Balap
Sebenarnya, 21 Mei tidak hanya hari lahir Tinton saja. Namun juga hari jadi Lorin Hotel Sentul yang ke-14, salah satu usaha yang dijalani Tinton selepas meninggalkan dunia balap di Tanah Air.
Memperingati hari istimewa ini, Tinton bersama manajemen Lorin Hotel Sentul memilih melakukan terobosan. Mereka pun mempersembahkan konsep restoran baru dengan nama Asli Kampoeng, yang menjadi destinasi kuliner menarik di kawasan Sentul dan sekitarnya.
"Hari ini kami sangat berbahagia mengadakan perayaan ulang tahun Lorin yang ke-14, bertepatan dengan ulang tahun ke-80 Bapak Komisaris H. Tinton Soeprapto. Tentunya kami berharap Lorin Hotel & Syariah Hotel Sentul dapat terus menjadi pilihan utama para tamu dan semakin maju dengan sinergi karyawan yang solid," kata General Manager Lorin Hotel Sentul, IB Santoso.
Terkait perayaan ulang tahun, Lorin Hotel Sentul juga memberikan promo menarik untuk para tamu, seperti diskon 30 persen untuk semua kamar yang merayakan ulang tahun di bulan Mei hingga potongan harga hingga 15 persen untuk semua kuliner di restoran Asli Kampoeng.
"Karena kami berada di kawasan Bogor, maka kami membawa cita rasa lokal agar setiap tamu dapat merasakan atmosfer Sunda yang kental. Ke depannya, kami berharap dapat terus berkembang dan menjangkau tamu dari berbagai daerah.” Tutup IB," kata IB Santoso