Profil Toni Firmansyah: Gelandang Tangguh Asal Surabaya, Pernah Jebol Gawang India Lewat Free Kick

7 hours ago 4

Liputan6.com, Jakarta Toni Firmansyah, pemain gelandang berusia 20 tahun asal Surabaya, menjadi salah satu nama yang mencuri perhatian dalam dunia sepak bola Indonesia. Lahir pada 14 Januari 2005, sosok yang berasal dari Benowo ini telah membuktikan kualitasnya baik di level klub maupun tim nasional.

Perjalanan karier Toni dimulai dari SSB Putra Mars sebelum bergabung dengan akademi Persebaya. Sebagai produk asli kompetisi internal Bajul Ijo, ia memulai langkah pertamanya di tim junior Persebaya U-13.

Dedikasi dan konsistensi menjadi kunci kesuksesan Toni dalam mengembangkan kemampuan bermainnya. Ia secara bertahap menapaki jenjang karier dari Persebaya U-14, U-16, hingga U-18.

Perjalanan Menuju Tim Utama Persebaya

Jalan menuju skuad utama Persebaya bukanlah hal yang mudah bagi Toni. Pemain berpostur 167 cm ini harus menjalani proses trial sebanyak dua kali sebelum akhirnya diterima.

Kesempatan emas datang pada Mei 2023 ketika ia mendapat panggilan kedua untuk trial bersama tim senior. Pada kesempatan tersebut, Toni berhasil menunjukkan kemampuan terbaiknya dan meraih tempat di skuad utama.

Debut resmi Toni di Liga 1 terjadi pada 1 Juli 2023 dalam pertandingan melawan Persis Solo. Laga bersejarah tersebut berlangsung di Stadion Manahan, Surakarta.

Prestasi di Level Junior

Catatan prestasi Toni di level junior cukup mengesankan selama membela berbagai tim muda Persebaya. Pada tahun 2018, ia turut mengantarkan Persebaya U-13 meraih juara Piala Soeratin.

Pencapaian lainnya datang ketika ia membantu tim U-16 dan U-18 meraih peringkat ketiga di Elite Pro Academy. Prestasi tersebut diraih masing-masing pada tahun 2018 dan 2022.

Performa impresif di level junior membuat Toni mendapat julukan sebagai "penerus Marselino Ferdinan". Perbandingan ini mengacu pada eks pemain Persebaya yang lebih senior dan telah menunjukkan kualitas serupa.

Cedera dan Pemulihan

Toni mengalami masa sulit ketika mengalami cedera pada 28 Agustus 2023. Insiden tersebut terjadi saat ia menjalani uji coba melawan Deltras FC.

Terjatuh dalam laga tersebut mengakibatkan Toni didiagnosis mengalami patah tulang selangka kiri (fraktur clavicula). Cedera ini membuatnya harus absen dari beberapa pertandingan penting.

Setelah menjalani proses pemulihan yang intensif, kondisi Toni berangsur membaik. Ia pun kembali berlatih bersama tim dan memulihkan performa terbaiknya.

Kontribusi di Timnas Indonesia U-20

Performa Toni tak hanya bersinar di level klub, namun juga menunjukkan kualitas gemilang di tim nasional. Ia dipercaya memperkuat Timnas Indonesia U-20 dan telah mencetak beberapa gol penting.

Salah satu momen paling berkesan adalah ketika ia mencetak gol melalui tendangan bebas ke gawang India. Gol spektakuler tersebut tercipta dalam laga Mandiri U-20 Challenge Series pada 30 Januari 2025.

Kontribusi lainnya datang ketika ia mencetak gol dalam pertandingan melawan Maladewa di Piala Asia U-20 2025. Performa konsisten ini semakin memperkuat posisinya di tim nasional.

Kini, Toni Firmansyah dipercaya sebagai salah satu andalan Timnas Indonesia U-23 di bawah bimbingan Gerald Venenburg yang akan berlaga di Piala AFF U-23 2025. 

Read Entire Article
Bisnis | Football |