Xavi Hernandez Tawarkan Diri jadi Manajer Baru Manchester United, Nasib Ruben Amorim Makin Tertekan

Liputan6.com, Jakarta Masa depan Ruben Amorim sebagai manajer Manchester United tengah berada dalam pantauan. Kekalahan demi kekalahan di Premier League jadi salah satu alasan mengapa pria asal Portugal itu kini duduk di kursi yang panas.

Situasi tersebut membuat rumor pergantian manajer kembali mencuat. Nama Xavi Hernandez, mantan pelatih Barcelona, disebut-sebut siap mengambil alih kursi panas di Old Trafford.

Legenda asal Spanyol itu bahkan dikabarkan menawarkan diri untuk menggantikan Amorim yang dianggap gagal memberikan stabilitas dan arah permainan bagi Manchester United.

Meski manajemen United lewat laporan BBC Sport masih menegaskan dukungannya kepada Amorim, kepercayaan itu bisa saja goyah jika hasil buruk terus berlanjut. Pasalnya, klub seperti United tak bisa berlama-lama terjebak dalam inkonsistensi.

Statusnya sebagai klub dengan sejarah gemilang membuat banyak manajer berambisi mengukir kejayaan di sana. Xavi, yang punya rekam jejak luar biasa sebagai pemain dan sempat memberi gelar La Liga untuk Barcelona, diyakini tidak akan melewatkan kesempatan.

Ruben Amorim datang dengan harapan mampu membangkitkan Manchester United setelah era Erik ten Hag berakhir. Namun, performanya sejauh ini justru memunculkan kekecewaan.

Dari 34 pertandingan sejak ia mengambil alih, Amorim hanya mampu mengumpulkan 33 poin, catatan yang membuat banyak pihak meragukan kapasitasnya.

Meski begitu, Amorim berusaha tegar menghadapi tekanan. "Saya tidak pernah khawatir tentang pekerjaan saya. Saya bukan tipe orang seperti itu. Itu bukan keputusan saya. Saya akan melakukan yang terbaik setiap menit saya di sini," ungkapnya usai kalah dari Brentford.

Di tengah gonjang-ganjing masa depan Amorim, muncul kabar mengejutkan bahwa Xavi Hernandez sudah menaruh minat besar untuk melatih Manchester United.

Fabrizio Romano melaporkan bahwa Xavi telah lama mempelajari atmosfer Premier League dan siap menerima tawaran jika benar-benar datang dari pihak klub.

Xavi bukanlah sosok sembarangan. Sebagai legenda Barcelona, ia mencatatkan lebih dari 700 penampilan dan meraih sederet gelar bergengsi, termasuk empat trofi Liga Champions.

Saat menjadi pelatih, Xavi berhasil membawa Barca menjuarai La Liga dalam periode kepemimpinannya.

Sumber: Metro