Anak Usaha Astra FIF Finance Rombak Susunan Pengurus, Ini Daftar Terbarunya

7 hours ago 2

Liputan6.com, Jakarta - Salah satu anak perusahaan PT Astra International Tbk (ASII) di bidang jasa keuangan,  PT Federal International Finance (FIF)  merombak susunan pengurus.

Hal ini telah disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) tahun buku 2024. Adapun di rapat tersebut, disetujui beberapa mata acara, di antaranya Persetujuan Laporan Tahunan untuk Tahun Buku 2024, Pengesahan Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris, Pengesahan Laporan Keuangan Perseroan untuk Tahun Buku 2024 dan Pengangkatan Direksi serta Dewan Komisaris Perseroan.  

Sepanjang 2024, FIF Finance mencatat laba bersih sebesar Rp 4,4 triliun. Laba bersih tumbuh 7,5% secara year-on-year (yoy) dibandingkan periode sama pada 2023. Di mana laba bersih Perseroan mencapai Rp 4,1 triliun.

"Pencapaian kinerja Perseroan ini merupakan yang pertama kali sejak Perseroan berdiri pada tahun 1989," mengutip keterangan resmi Perseroan, Rabu (23/4/2025).

Pencapaian Perseroan, yang merupakan salah satu perusahaan pembiayaan ritel terbesar di Indonesia ini,  juga tercermin dari pertumbuhan nilai penyaluran pembiayaan pada 2024, yang mencapai Rp 45,9 triliun atau naik sebesar 8,5% secara yoy dibandingkan 2023 senilai Rp 42,3 triliun.

Adapun Non-Performing Finance (NPF) Perseroan pada 2024 di level 1,18%, di mana berdasarkan penetapan yang dilakukan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), nilai NPF yang berhasil dicapai 2024 tersebut menempatkan Perseroan dalam klasifikasi sebagai perusahaan pembiayaan yang sangat sehat.

Susunan Komisaris dan Direksi

Sehubungan dengan telah berakhirnya masa jabatan seluruh anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan, pada RUPST tahun 2025 yang berlangsung awal pekan ini, rapat menyetujui pengangkatan susunan anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan.

Susunan Pengurus

Berikut adalah susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan sampai dengan RUPST tahun 2026:

Dewan Komisaris

Presiden Komisaris: Rudy

Komisaris: Thomas Junaidi Alim Wijaya

Komisaris Independen: R. Nunu Soetjahja Noegroho

Komisaris Independen: Margono Tanuwijaya    

Direksi

Presiden Direktur: Siswadi

Direktur: Indra Gunawan

Direktur: Setia Budi

Direktur: Sri Harjati

Direktur: Valentina Chai Wei Li

Direktur: Daniel Hartono  

"Rudy diangkat menjadi Presiden Komisaris menggantikan Suparno Djasmin, yang telah berakhir masa jabatannya dan memasuki masa purna bakti. Selain itu, Margono Tanuwijaya juga diangkat sebagai Komisaris Independen, menggantikan Gede Harja Wasistha," tulis keterangan resmi perseroan.

Dalam RUPST ini, Direksi Perseroan juga berkesempatan memaparkan hasil aktivitas Perseroan yang berkaitan dengan aspek sosial dan kelestarian lingkungan yang di antaranya tertuang dalam berbagai program keberlanjutan yang berfokus pada strategi dan penerapan Environment, Social and Governance (ESG) melalui FIFGROUP 2030 Sustainability Aspirations. Hal tersebut merupakan komitmen Perseroan untuk terus mewujudkan misinya, yaitu “Membawa Kehidupan yang Lebih Baik untuk Masyarakat”.

Laba Bersih FIF Selama 2024 Tembus Rp 4,4 Triliun

Sebelumnya, PT Federal International Finance (FIF), anak perusahaan PT Astra International Tbk dan bagian dari Astra Financial, mencatat laba bersih sebesar Rp 4,4 triliun pada periode Januari hingga Desember 2024 atau sampai dengan kuartal IV tahun lalu.

Pencapaian ini, menunjukkan kenaikan sebesar 7,5 persen dibandingkan periode yang sama pada 2023, dan dengan laba bersih sebesar Rp 4,1 triliun.

Direktur FIF, Valentina Chai, menyampaikan apresiasinya kepada seluruh pelanggan, mitra bisnis, dan karyawan FIF atas kontribusi mereka terhadap pencapaian ini.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh pemangku kepentingan atas kepercayaan yang telah diberikan untuk FIF sebagai solusi finansial pilihan dalam memenuhi berbagai kebutuhan," ujar Valentina.

Sementara itu, Valentina menambahkan, pencapaian ini semakin memotivasi pihaknya untuk terus memberikan layanan yang optimal kepada seluruh masyarakat Indonesia.

"Dengan sinergi yang baik antara FIF dan seluruh pemangku kepentingan, kami berharap dapat menciptakan nilai tambah dan berkontribusi positif pada pertumbuhan ekonomi nasional," jelas Valentina, dalam keterangan resmi, Rabu (5/3/2025).

Peningkatan kinerja FIF ini tercermin dalam nilai penyaluran pembiayaan yang mencapai Rp 45,9 triliun hingga akhir kuartal IV 2024 atau meningkat 8,5 persen dari tahun sebelumnya.

Peningkatan ini juga selaras dengan kenaikan jumlah unit yang dibiayai, yang mencapai 3,2 juta unit, naik 2,3 persen dari tahun lalu.

Rasio NPF

Tidak hanya itu, FIF juga membukukan peningkatan Net-Service Asset (NSA) sebesar 16,1 persen (yoy) menjadi Rp46,7 triliun hingga kuartal IV 2024.

Selain itu, FIF mempertahankan rasio Non-Performing Finance (NPF) bruto di level 1,18 persen pada kuartal IV 2024, dan menjadikannya salah satu perusahaan pembiayaan dengan kinerja yang sangat sehat berdasarkan indikator yang ditetapkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Read Entire Article
Bisnis | Football |