:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5196554/original/086520400_1745413930-20250423-Perkotaan-ANG_1.jpg)
1/7
Pemandangan gedung-gedung tinggi di kawasan Jakarta, Rabu (23/4/2025). (Liputan6.com/Angga Yuniar
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5196555/original/022471000_1745413931-20250423-Perkotaan-ANG_2.jpg)
1/7
Bank Indonesia menurunkan proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia untuk tahun 2025 ke angka di bawah 5,1 persen, seiring dengan memburuknya situasi ekonomi global. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5196556/original/062810800_1745413931-20250423-Perkotaan-ANG_3.jpg)
1/7
Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo dalam keterangan pers Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI, Rabu (23/4/2025), menyampaikan bahwa pertumbuhan ekonomi masih diperkirakan berada di kisaran 4,7% hingga 5,5%, dengan titik tengah 5,1. (Liputan6.com/Angga Yuniar).
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5196557/original/089506800_1745413931-20250423-Perkotaan-ANG_4.jpg)
1/7
Meski demikian kemungkinan realisasinya bisa lebih rendah. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5196558/original/009232800_1745413932-20250423-Perkotaan-ANG_5.jpg)
1/7
Gubernur BI Perry Warjiyo juga mengungkap bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia sampai dengan kuartal I 2025 masih cukup baik di tengah peningkatan ketidakpastian global. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5196559/original/036587400_1745413932-20250423-Perkotaan-ANG_6.jpg)
1/7
Hal ini tercermin dari perilaku konsumsi rumah tangga yang masih tumbuh positif dengan dukungan keyakinan pelaku ekonomi dan kondisi penghasilan yang cukup stabil. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5196560/original/068216900_1745413932-20250423-Perkotaan-ANG_7.jpg)
1/7
Investasi, khususnya non-bangunan, tetap menopang pertumbuhan ekonomi. (Liputan6.com/Angga Yuniar)