Liputan6.com, Jakarta - Keputusan Paris Saint-Germain mendatangkan kiper baru membuat Gianluigi Donnarumma pergi mencari klub baru. Ia akhirnya berlabuh ke Manchester City pada hari penutupan bursa transfer musim panas 2025.
Penjaga gawang nomor satu Timnas Italia tersebut diboyong dengan mahar 30 juta euro. Bersama The Citizens, ia akan bersaing dengan James Trafford untuk jadi pilihan sang juru latih Pep Guardiola di bawah mistar gawang.
"Saya tidak sabar bertemu dengannya (Trafford) dan saya tidak sabar rekan satu tim baru saya," ujar Donnarumma.
Sama seperti sosok berusia 26 tahun tersebut, Trafford juga baru bergabung bersama The Citizens pada awal musim ini. Meskipun ia merupakan didikan akademi City, Trafford sempat bermain untuk Burnley selama dua musim.
Kebimbangan kini menyelimuti Guardiola soal pilihan penjaga gawangnya. Berlangsungnya derbi Manchester pada Minggu (14/9/2025) membuat keputusan soal siapa yang lebih layak tampil jadi penantian besar.
Berita motion grafis 5 pemain Italia termahal di dunia, Gianluigi Donnarumma nomor satu.
Persaingan Ideal dengan Trafford
Sebagai eks pemain dari juara Champions League musim lalu, Donnarumma senang dengan adanya Trafford sebagai pesaingnya. Menurutnya, kompetisi yang baik adalah saat para pemain coba jadi nomor satu, namun tanpa merendahkan yang lainnya.
"Saya senang karena kompetisi ini baik untuk semua orang," terang Donnarumma. "Kita harus menjadi kelompok yang kuat dan bersatu dengan orang-orang yang peduli satu sama lain dan itulah kunci kesuksesan."
Pada tiga laga perdana Premier League musim ini, Pep Guardiola memercayakan Trafford untuk isi pos penjaga gawang The Citizens. Ia sempat meraih satu kemenangan sebelum takluk pada dua laga berikutnya.
Bahagia Pindah ke City dan Ingin Raih Trofi
Setelah saga transfer berkepanjangan, penantian Donnarumma akhirnya terbayar tuntas di hari penutupan bursa transfer. Ia mengaku senang dan bersyukur dapat berlabuh ke Etihad dan berseragam The Citizens.
"Saya selalu mengikutinya (Manchester City) dengan senang hati," ungkap Donnarumma. "Semua orang tersenyum dan saya senang serta bangga. Saya tidak sabar menantikan petualangan baru ini."
Meski meninggalkan Paris Saint-Germain dengan status treble winner, Donnarumma tak cepat puas. Ia menantikan lebih banyak trofi yang akan ia raih bersama City dan siap bekerja keras untuk mewujudkan hal tersebut.
"Saya bangga berada di sini dan bahagia dengan pilihan yang telah saya buat. Saya berharap dapat mengukir sejarah di sini dan memenangkan trofi sebanyak mungkin. Itulah tujuan saya," sebut Donnarumma.
Pep Guardiola Dibuat Pusing
Hadirnya dua kiper berstatus elit tentunya buat Guardiola dilema. Bagaimana tidak, kini ia memiliki Trafford dan Donnarumma yang sudah punya pengalaman segudang sebagai kiper utama sebuah tim.
"Saya yakin dia akan banyak membantu saya dan kami akan melakukan hal-hal hebat bersama, baik musim ini maupun tahun-tahun mendatang," terang Donnarumma mengenai perasaan akan dilatih oleh sosok asal Spanyol tersebut.