Benjamin Sesko Diingatkan Jangan Bikin Masalah di Ruang Ganti Manchester United

Liputan6.com, Jakarta Pemain anyar Manchester United Benjamin Sesko hingga saat ini masih menjadi sorotan, bahkan kritikan. Penampilan pemain Slovenia ini di MU belum menunjukkan yang terbaik.

Teranyar, Sesko mendapat kritikan ketika menunda mengambil penalti saat Manchester United kalah dari Grimsby di Piala Carabao. Ia diperingatkan tentang sikapnya itu, yang bisa menimbulkan persoalan.

Dia telah diberitahu bahwa keputusannya untuk tidak mengambil tendangan hingga akhir adu penalti melawan Grimsby akan menjadi masalah di ruang ganti, karena pemain baru MU itu terus menerima kritik.

Sesko adalah rekrutan termahal Ruben Amorim di musim panas dan datang dengan reputasi yang sangat besar. Dia dipandang sebagai salah satu striker muda terbaik Eropa.

Sesko, yang belum menjadi starter di Liga Inggris atau mencetak gol, menyaksikan setiap pemain tampil jadi penendang. Ia akhirnya mengambil penalti ke-10 dan mengonversinya dari jarak 12 yard.

Benjamin Sesko resmi bergabung dengan Manchester United. Apa artinya untuk masa depan Rasmus Hojlund? Rumor panas menyebut striker muda Denmark itu masuk radar AC Milan.

Menurut pakar sepakbola Jerman, Dietmar Hamann, Sesko harus memulai dengan langkah yang tepat, dan membiarkan para pemain bertahan maju mendahuluinya mengambil tendangn penalti, tidak akan membantu reputasinya di ruang ganti.

“Sekarang, jika Anda bermain melawan tim League Two di Piala Liga dan harus melalui adu penalti, dan Anda menghabiskan biaya 85 juta pounds, Anda harus mengambil salah satu dari lima penalti pertama. Anda harus melakukannya, karena para pemain akan melihat Anda. Para penggemar akan melihat Anda karena itu akan menjadi masalah di ruang ganti, saya bisa katakan itu," katanya.

“Karena bek tengah atau bek sayap harus mengambil penalti dan pemain bintang baru akan mengambilnya setelah penalti ke-10. Inilah yang harus ia waspadai karena jika Anda melakukan satu atau dua hal seperti ini di awal karier, karier Anda di klub ini bisa berakhir sebelum dimulai karena ada banyak orang yang menentang Anda. Saya pikir ia harus menyadarinya," ujar Hamann.

“Saya tidak tahu siapa yang menasihatinya, saya tidak tahu siapa yang ia dengarkan, tetapi saya pikir seseorang harus berbicara dengannya dan memberi tahu dia tentang dinamika di dalam tim atau ruang ganti atau klub seperti Manchester United, karena dia tidak boleh melakukan ini lagi. Jika dia melakukannya, seperti yang saya katakan, semuanya bisa berakhir sebelum dimulai.”

Kemudian dijelaskan bahwa Sesko, yang bermain penuh untuk pertama kalinya dalam beberapa bulan, mengalami masalah kram dan United berharap untuk tidak memainkannya sampai mereka tidak punya pilihan lain. Pemain Slovenia itu terus bermain sebagai pemain pengganti di liga.

Hal itu telah menghambat kemampuannya untuk mencetak gol dan dia masih menunggu untuk memberikan dampak besar bagi tim yang sedang kesulitan tersebut. Banyak yang terkejut ketika Joshua Zirkzee dipilih menggantikannya dalam kemenangan atas Burnley, tetapi Sesko menegaskan ia terus berkembang setiap hari seiring adaptasinya terhadap tantangan barunya.

"Saya semakin baik dan cepat di setiap sesi latihan, dan mentalitas sepak bola saya juga semakin berkembang setiap hari," ujarnya.