Liputan6.com, Jakarta - PP PBSI resmi memutuskan memasangkan Dejan Ferdinansyah dengan Bernadine Anindya Wardana. Bernadine menggantikan Siti Fadia Silva Ramadhanti yang sebelumnya berpasangan dengan Dejan.
"Dejan Ferdinansyah akan dipasangkan dengan Bernadine Anindya Wardana yang bergabung dengan pelatnas di awal tahun ini setelah sukses menjadi juara Seleknas," kata pelatih ganda campuran utamaRionny Mainaky dalam rilis PP PBSI, Kamis (10/7/2025).
Dia menambahkan keputusan ini diambil setelah melihat kualitas dan kemampuan Bernadine. "Secara teknik, pola permainan, dan chemistry yang cocok dengan Dejan di lapangan," papar Rionny.
Bernadine terpilih di antara tiga nama lainnya yang direncanakan untuk mendampingi Dejan. Mereka adalah Jessica Maya Rismawardani, Velisha Christina, Luna Rianti Saffanah.
Sebagai ganda campuran baru, Dejan dan Bernadine segera memulai debut mereka. "Dejan/Bernadine rencana memulai tur kejuaraan di Vietnam Open Super 100 pada 9-14 September dan Indonesia Masters Super 100 pada 16-21 September," ucap Rionny.
Dejan Ferdiansyah berikan komentar terkait dirinya tidak bermain di final Badminton Asia Mixed Team Championships 2025, berikut ini komentar selengkapnya
Bernadine Runner Up Kejuaraan Asia Junior 2024
Bernadine Anindya Wardana bergabung ke pelatnas utama pada awal 2025. Posisi itu didapat setelah dia menjuarai Seleksi Nasional (Seleknas).
Bernadine kini menempati peringkat ke-444 bersama Darren Aurelius (2.210 poin). Sedangkan bersama pasangannya saat ini, Alden Lefilson Putra Mainaky, Bernadine ada di peringkat ke-367 (2.890 poin).
Dengan Darren Aurelius, Berbadine menjadi runner up Kejuaraan Asia Junior 2024 di Yogyakarta. Pada laga final, pasangan ini dikalahkan wakil China Lin Xiang Yi/Liu Yuan Yuan.
Dejan/Fadia Berpisah
Pada Juni 2025, PP PBSI memutuskan untuk memisahkan Dejan Ferdinansyah dengan Siti Fadia Silva Ramadhanti. Keputusan tersebut diambil setelah mengevaluasi performa ganda campuran itu selama enam bulan pertama 2025.
Dejan/Fadia sudah mengikuti delapan turnamen India Open menjadi debut pasangan ini dan terakhir Indonesia Open pada awal Juni. Pencapaian terbaik Dejan/Fadia di Thailand Masters dan Taipei Open. Pasangan ini menjadi runner up di kedua turnamen tersebut.
"Setelah bermain rangkap selama kurang lebih enam bulan, melihat hasil yang ada dan dengan beberapa pertimbangan lain, maka Siti Fadia Silva Ramadhanti akan fokus bermain di ganda putri," Kabid Binpres Pelatnas PBSI Eng Hian.
Selain dengan Dejan, Fadia juga bermain rangkap di sektor ganda putri bersama Lanny Tria Mayasari. Prestasi pasangan ini adalah menjuarai Thailand Masters 2025.