Bruno Fernandes Cedera Serius Buntut Kekalahan Man United

Liputan6.com, Jakarta - Kekalahan Manchester United dari Aston Villa di Villa Park tidak hanya ditentukan oleh skor akhir. Laga tersebut juga dibayangi cedera yang dialami kapten tim, Bruno Fernandes.

Gelandang asal Portugal itu tampil sejak awal dan menjadi salah satu penggerak permainan United. Namun, menjelang akhir babak pertama, ia terlihat mengalami masalah fisik yang memaksanya meninggalkan lapangan lebih cepat dari biasanya.

Situasi tersebut langsung memunculkan kekhawatiran, mengingat peran vital Fernandes di dalam tim. Usai pertandingan, pelatih Ruben Amorim memberikan penjelasan awal mengenai kondisi sang kapten.

Amorim mengungkapkan bahwa Fernandes mengalami cedera jaringan lunak dan berpotensi absen cukup lama. Ia menyampaikan hal tersebut saat berbicara kepada media setelah pertandingan.

“Saya pikir itu cedera jaringan lunak, jadi akan butuh waktu. Kita lihat nanti. Kami harus menyiapkan semua pemain yang kami miliki untuk laga berikutnya," kata Amorim.

"Kami tidak bisa mencari-cari alasan. Tidak ada yang akan mengingat masalah ini, jadi kami harus menghadapinya. Ini akan membuat kami lebih kuat.”

Cedera tersebut terjadi setelah Fernandes menendang bola keluar lapangan tanpa tekanan, lalu tampak memegangi bagian paha belakangnya. Ia masih menyelesaikan babak pertama, tetapi akhirnya ditarik keluar saat jeda.

Tak lama setelah babak kedua dimulai, Fernandes terlihat kembali ke bangku cadangan dalam kondisi tidak nyaman. Keputusan untuk tidak melanjutkan pertandingan diambil demi menghindari risiko yang lebih besar.

“Saya melihat sejak awal musim sebuah tim yang terus maju, tetapi kadang sedikit lengah dan tidak selalu hadir di momen yang tepat untuk bertarung," sambung Amorim.

"Hari ini justru kebalikannya, kami adalah tim yang lebih baik melawan tim yang kuat di kandang dan sedang dalam tren bagus. Kami sangat tidak beruntung hari ini.”

Amorim juga menegaskan bahwa United tetap mampu mengontrol jalannya pertandingan meski kehilangan Fernandes. Menurutnya, hal-hal positif tersebut kerap terlupakan karena hasil akhir.

Absennya Bruno Fernandes berpotensi berdampak besar, mengingat konsistensinya sejak bergabung pada 2020. Rekan senegaranya, Diogo Dalot, mengakui sang kapten pasti merasakan sakit serius hingga meminta diganti.

Bruno hanya absen 17 kali dari total 325 pertandingan United di semua kompetisi, sebuah catatan yang menegaskan ketahanannya. Karena itu, keputusannya untuk keluar lapangan dianggap sebagai sinyal cedera yang tidak ringan.

Richard Andreas LuturmasTim Redaksi