Harga Emas Antam Hari Ini 14 Mei 2025, Naik Lagi jadi Segini

11 hours ago 4

Liputan6.com, Jakarta PT Aneka Tambang Tbk (Antam) atau harga emas Antam hari ini 14 Mei 2025 naik tipis usai anjlok parah kemarin. Harga emas Antam pada perdagangan hari ini naik Rp 2.000. Pada Selasa kemarin, harga emas turun melanjutkan apa yang terjadi pada Senin. Dalam dua hari tersebut, harga emas Antam ambrol Rp 44.000.

Mengutip laman logammulia.com, harga emas Antam hari ini Rabu (14/5/2025) dipatok Rp 1.886.000 per gram. Pada Senin kemarin, harga emas Antam dibanderol pada level Rp 1.884.000 per gram pada hari.

Dalam dua hari ini harga Emas Antam telah turun Rp 44.000 dengan rincian sebesar Rp 23.00 pada Senin kemarin dan Rp 21.000 pada Selasa.

Demikian juga dengan harga emas Antam buyback hari ini juga naik Rp 2.000 per gram. Harga emas Antam buyback dipatok Rp 1.734.000 per gram pada hari ini. Harga buyback ini adalah jika Anda ingin menjual emas yang dimiliki, Antam akan membelinya di harga Rp 1.734.000 per gram.

Untuk diketahui, harga emas Antam tertinggi disentuh pada Selasa, 22 April 2025 di angka Rp 2.016.000 per gram. Sedangkan untuk harga emas Antam buyback di angka Rp 1.1865.000 per gram.

Antam menjual emas dengan ukuran mulai 0,5 gram hingga 1.000 gram. Anda dapat memperoleh potongan pajak lebih rendah (0,45 persen) jika menyertakan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).

Perlu diingat harga emas dapat bervariasi tergantung pada penjual dan lokasi, dan PPh 22 juga berlaku untuk penjualan kembali emas batangan dengan nominal lebih dari Rp 10 juta.

Daftar Harga Emas Antam Hari Ini

  • Harga emas 0,5 gram: Rp 993.000.
  • Harga emas 1 gram: Rp 1.886.000.
  • Harga emas 2 gram: Rp 3.712.000.⁠
  • Harga emas 3 gram: Rp 5.543.000.
  • Harga emas 5 gram: Rp 9.205.000.
  • Harga emas 10 gram: Rp 18.355.000.
  • Harga emas 25 gram: Rp 45.762.000.
  • ⁠Harga emas 50 gram: Rp 91.445.000.
  • Harga emas 100 gram: Rp 182.812.000.
  • Harga emas 250 gram: Rp 456.765.000.
  • Harga emas 500 gram: Rp 913.320.000.
  • Harga emas Antam 1.000 gram: Rp 1.826.600.000.

Harga Emas Kembali Berkilau Hari Ini, Aksi Beli hingga Inflasi AS jadi Penopang

Harga emas naik pada perdagangan Selasa, 13 Mei 2025 seiring momen beli saat harga murah setelah alami penurunan tajam. Sementara itu, data inflasi Amerika Serikat (AS) yang lebih rendah dari perkiraan juga mendukung harga emas.

Mengutip CNBC, Rabu (14/5/2025), harga emas spot naik 0,54% menjadi USD 3.251,33 per ounce setelah turun ke level terendah USD 3.207,30 pada Senin pekan ini. Harga emas berjangka AS ditutup menguat 0,6% lebih tinggi pada USD 3.247,8.

“Kami mengalami koreksi besar pada harga emas pada Senin, karena berita ada kesepakatan yang dibuat antara Amerika Serikat dan China,” ujar Head of Commodity Strategist TD Securities, Bart Melek.

"Namun, tarif (atas China) masih 30% yang cukup negatif untuk ekonomi,” ia menambahkan.

Amerika Serikat dan China mengatakan akan menghentikan tarif mereka selama 90 hari. Menyusul pembicaraan di Jenewa, Swiss selama akhir pekan, AS mengatakan akan memangkas tarif impor China menjadi 30% dari 145%. Sedangkan China mengatakan akan memangkas bea impor AS menjadi 10% dari 125%.

Harga Emas Batangan

Adapun harga emas batangan telah memecahkan beberapa rekor tertinggi pada 2025. Hal ini karena kekhawatiran atas perlambatan ekonomi menyusul tarif besar-besaran Presiden AS Donald Trump. Ditambah sentimen pembelian besar-besaran oleh bank sentral, ketegangan geopolitik, dan peningkatan aliran dana ke exchange trade fund (ETF) yang diperdagangkan di bursa yang didukung emas,

Di sisi lain, indeks harga konsumen AS naik 0,2% bulan lalu, menurut Biro Statistik Tenaga Kerja Departemen Tenaga Kerja pada Selasa pekan ini. Ekonom yang disurvei oleh Reuters memperkirakan CPI akan naik 0,3%.

“Laporan tersebut sedikit condong bersahabat bagi pasar logam mulia karena ini bukan laporan inflasi bermasalah yang akan membuat the Federal Reserve menunda pemotongan suku bunga,” ujar Analis Senior Kitco Metals, Jim Wyckoff.

Pasar keuangan prediksi bank sentral akan melanjutkan pelonggaran kebijakannya pada September. Suku bunga yang lebih rendah meningkatkan daya tarik emas batangan yang tidak memberikan imbal hasil.

Read Entire Article
Bisnis | Football |