Rafael Struick, Wajah Baru Ambisi Dewa United

8 hours ago 1

Liputan6.com, Jakarta Dewa United bakal segera meresmikan Rafael Struick, penyerang muda Timnas Indonesia, sebagai bagian dari proyek jangka panjang mereka. Perekrutan ini bukan sekadar transfer biasa, melainkan langkah strategis yang disusun matang demi masa depan klub dan sepak bola Indonesia.

Struick, yang lahir di Belanda dan memiliki darah Indonesia, diyakini bisa membawa dimensi baru dalam permainan Dewa United. Selain memenuhi kuota regulasi U-23, kehadirannya diharapkan memberikan dampak nyata, baik secara teknis maupun prestise.

Menurut Presiden Dewa United, Ardian Satya Negara, proses perekrutan Struick melibatkan peran penting sang pelatih Jan Olde Riekerink. "Lebih banyak coach ya, soalnya kan sama-sama dari Belanda. Makanya coach pulang juga ke Belanda. Coach temuin Rafael, mereka berbicara di sana, meyakinkan bahwa Dewa mungkin bisa membantu mengembangkan kemampuan dia," ujarnya.

Proses Panjang Meyakinkan Struick

Proses meyakinkan Rafael Struick untuk bermain di Indonesia tidak berlangsung instan. Butuh pendekatan personal dan keyakinan kuat dari semua pihak, terutama dari sang pelatih yang memiliki latar belakang serupa dengan sang pemain.

Jan Olde Riekerink memanfaatkan kedekatan budaya dan komunikasi untuk membangun jembatan kepercayaan dengan Struick. Pertemuan langsung di Belanda menjadi kunci penting dalam proses tersebut, yang akhirnya berujung pada kesepakatan kontrak tiga tahun.

"Ya, kemarin udah lagi proses ya semuanya ya, tinggal selangkah lagi sih untuk Rafael," ungkap Ardian. Ia menambahkan bahwa kepercayaan pelatih terhadap potensi Struick sebagai pemain muda menjadi faktor utama transfer ini.

Menjawab Tantangan Regulasi dan Target Lebih Tinggi

Selain karena potensi individunya, Rafael Struick diproyeksikan untuk mengisi slot U-23 yang menjadi bagian dari regulasi kompetisi Liga 1. Dengan status itu, Struick berpeluang besar mendapat menit bermain yang konsisten bersama Dewa United.

"Pertama dia pemain muda berbakat, masuk ke dalam regulasi juga untuk U23 di Indonesia. Selebihnya, coach percaya dia punya potensi untuk menjadi pemain yang hebat," jelas Ardian tentang alasan mendatangkan Struick. Ia menegaskan bahwa klub percaya Struick bisa berkembang pesat di bawah arahan Riekerink.

Struick pun tak hanya dipandang sebagai solusi regulasi, tapi juga sebagai bagian dari target ambisius klub musim ini. "Targetnya lebih naik lagi dari musim yang lalu," ucap Ardian. Dewa United bahkan punya harapan untuk tampil lebih serius di kompetisi Asia.

Fondasi Baru dan Rencana ke Depan

Dengan bergabungnya Struick, Dewa United membangun ulang fondasi skuadnya untuk menatap musim baru dengan optimisme. Kombinasi pemain lokal, asing, dan diaspora menjadi landasan utama dalam strategi mereka.

Meski belum mengungkap detail target lainnya, Ardian tak menutup kemungkinan bakal merekrut pemain diaspora lain. “Kita tunggu aja kalau itu. Masih dalam proses semuanya,” katanya singkat namun memberi isyarat terbuka.

Dari sisi infrastruktur, Dewa United juga bersiap tampil di Banten International Stadium untuk laga-laga awal musim. “Stadion di Banten Internasional Stadion kita main, untuk pertandingan yang pertama, lawan Persik Kediri, tanggal 8 kita main di sana,” ujar Ardian.

Semua elemen disiapkan, dari pemain, pelatih, hingga stadion. Kini tinggal menunggu waktu Rafael Struick diperkenalkan sebagai wajah baru ambisi Dewa United.

Read Entire Article
Bisnis | Football |