3 Fakta Laga Semen Padang vs PSBS Biak di BRI Super League: Punya Rekor Minor, Tuan Rumah Wajib Waspada!

Liputan6.com, Jakarta Semen Padang FC akan menjamu PSBS Biak pada pekan ke-5 BRI Super League 2025/2026 di Stadion H. Agus Salim, Padang, Kamis (11/9/2025) sore WIB. Pertandingan ini diprediksi berlangsung sengit karena kedua tim sama-sama membutuhkan poin penuh.

Semen Padang mengusung misi bangkit setelah pekan lalu hanya bermain imbang 1-1 melawan PSM Makassar (22/8/2025). Tim Kabau Sirah kini mengoleksi empat poin dari tiga laga dan menempati posisi 11 klasemen sementara.

Di sisi lain, PSBS Biak datang ke Padang dengan motivasi tinggi. Tim berjuluk Badai Pasifik masih berburu kemenangan perdana musim ini. Dari empat laga yang sudah dimainkan, PSBS hanya meraih satu poin dan terdampar di peringkat ke-17 klasemen.

Menariknya, ada beberapa fakta penting yang membuat laga ini patut disorot. Berikut rangkumannya:

Semen Padang punya catatan kurang meyakinkan ketika berjumpa PSBS Biak. Dalam empat pertemuan terakhir, Kabau Sirah belum sekali pun menang. Mereka menelan tiga kekalahan dan sekali bermain imbang.

Lebih buruk lagi, gawang Semen Padang kebobolan 10 kali dari empat laga tersebut. Sementara itu, mereka hanya mampu membalas dengan tiga gol ke gawang PSBS. Catatan ini jadi peringatan serius bagi pasukan Eduardo Almeida.

Semen Padang masih sangat bergantung pada sosok Bruno Gomes di lini depan. Penyerang asal Brasil itu sudah mencetak dua gol dari tiga laga BRI Super League musim ini.

Sejak bergabung pada Januari 2025, Bruno Gomes tampil cukup produktif. Dari 20 penampilan bersama Kabau Sirah, ia mencatatkan 10 gol dan enam assist. Konsistensinya bisa jadi pembeda di laga kontra PSBS.

PSBS Biak juga membawa rapor kurang baik. Mereka terakhir kali meraih kemenangan pada 3 Mei 2025 dengan skor 2-0 atas Persita Tangerang. Artinya, Badai Pasifik sudah puasa kemenangan selama 130 hari.

Dalam periode tersebut, PSBS tercatat menelan lima kekalahan dan dua hasil imbang. Laga melawan Semen Padang bisa menjadi momentum kebangkitan tim asuhan Divaldo Alves untuk lepas dari tekanan di papan bawah.

Sumber: I.League