Liputan6.com, Jakarta Menemukan properti yang tepat untuk disewa atau dibeli bisa menjadi tantangan, baik bagi investor pemula maupun yang sudah berpengalaman, terutama di wilayah metropolitan dengan harga properti tinggi.
Selain aturan populer "30 persen" yang menyarankan penyewa tidak menghabiskan lebih dari 30 persen pendapatan kotor mereka untuk biaya tempat tinggal strategi umum lainnya adalah aturan "3x pendapatan tahunan", yakni membatasi total nilai hipotek hingga tiga kali pendapatan tahunan rumah tangga.
Berdasarkan data tahun 2025 dari portal properti lokal dan situs web pemerintah di masing-masing negara, peneliti di Global Property Guide menyusun daftar harga sewa dan harga rumah rata-rata di sejumlah kota besar di Asia.
Angka-angka berikut, yang diperbarui pada Agustus, mencerminkan harga rata-rata bulanan untuk menyewa dan membeli rumah tinggal dengan satu kamar tidur di tiap kota, menurut Global Property Guide.
Hanoi, Vietnam
Rata-rata biaya sewa bulanan rumah dengan satu kamar tidur mencapai USD 275 atau sekitar Rp4,51 juta, sementara harga pembeliannya sekitar USD 106.000 atau sekitar Rp1,74 miliar (dengan asumsi kurs Rp16.400/USD).
Mumbai, India
Rata-rata biaya sewa bulanan rumah dengan satu kamar tidur mencapai USD 387 atau sekitar Rp6,34 juta, sementara harga pembeliannya sekitar USD 122.000 atau sekitar Rp1,99 miliar.
Jakarta, Indonesia
Rata-rata harga sewa rumah bulanan dengan satu kamar tidur mencapai USD 400 atau sekitar Rp6,55 juta, sementara harga pembeliannya sekitar USD 46.000 atau sekitar Rp753,60 juta.
Daftar Harga Sewa dan Beli Rumah Berikutnya
Phnom Penh, Kamboja
Rata-rata biaya sewa bulanan rumah dengan satu kamar tidur mencapai USD 550 atau sekitar Rp9,01 juta, sementara harga pembeliannya sekitar USD 100.000 atau sekitar Rp1,64 miliar.
Kuala Lumpur, Malaysia
Rata-rata biaya sewa bulanan rumah dengan satu kamar tidur mencapai USD 562 atau sekitar Rp9,21 juta, sementara harga pembeliannya sekitar USD 151.000 atau sekitar Rp2,47 miliar.
Tokyo, Jepang
Rata-rata biaya sewa bulanan rumah dengan satu kamar tidur mencapai USD 700 atau sekitar Rp11,47 juta, sementara harga pembeliannya sekitar USD 279.000 atau sekitar Rp4,57 miliar.
Bangkok, Thailand
Rata-rata biaya sewa bulanan rumah dengan satu kamar tidur mencapai USD 722 atau sekitar Rp11,83 juta, sementara harga pembeliannya sekitar USD 120.000 atau sekitar Rp1,97 miliar.
Taipei, Taiwan
Rata-rata biaya sewa bulanan rumah dengan satu kamar tidur mencapai USD 973 atau sekitar Rp15,93 juta, sementara harga pembeliannya sekitar USD 641.000 atau sekitar Rp10,50 miliar.
Daftar Harga Sewa dan Beli Rumah di Hong Kong dan Singapura
Hong Kong
Rata-rata biaya sewa bulanan rumah dengan satu kamar tidur mencapai USD 2.421 atau sekitar Rp39,64 juta, sementara harga pembeliannya sekitar USD 968.200 atau sekitar Rp15,86 miliar.
Singapura
Rata-rata biaya sewa bulanan rumah dnegan satu kamar tidur mencapai USD 2.740 atau sekitar Rp44,87 juta, sementara harga pembeliannya sekitar USD 900.000 atau sekitar Rp14,74 miliar.
Saat mencari apartemen, ada beberapa strategi yang bisa digunakan calon penyewa untuk menegosiasikan harga. Para ahli menyarankan agar calon penyewa membekali diri dengan riset terlebih dahulu. Misalnya, dengan membandingkan harga unit serupa di lingkungan sekitar.
Biaya Tambahan
Selain itu, Anda juga bisa mencoba menegosiasikan biaya tambahan atau meminta agar unit dilengkapi perabotan saat Anda pindah. Satu strategi lain yang sering terlupakan adalah fakta bahwa Anda masih bisa menegosiasikan harga sewa bulanan, bahkan jika Anda sudah tinggal di apartemen tersebut.
Dikutip dari CNBC Make It Selasa (5/8/2025), penulis dan pembawa acara televisi Ramit Sethi menyarankan agar penyewa dapat mendekati tuan tanah mereka dan berkata:
Berdasarkan data, tampaknya harga apartemen di lingkungan ini mengalami penurunan sebesar X persen... Saya penyewa yang baik, saya sudah tinggal di sini selama X tahun. Saya berencana untuk tinggal di sini lebih lama lagi. Saya tidak pernah menyebabkan masalah atau kerusakan yang tidak perlu. Saya ingin bernegosiasi untuk mendapatkan sewa yang lebih rendah, berikut usulan saya.
Meski pemilik properti mungkin saja menolak, penyewa tetap berpeluang menghemat ribuan dolar per tahun jika berhasil mencapai kesepakatan baru, tambah Sethi.