Gelandang Real Madrid Ancam Pindah Klub Jika Alonso Bertahan, Manchester United Siap Tampung

2 days ago 8

Liputan6.com, Jakarta - Real Madrid ingin terus menambah pemain berkualitas dunia ke dalam skuad mereka di tahun 2026. Tapi mereka juga berisiko bisa kehilangan beberapa pemain bintangnya.

Sepanjang musim ini, terdapat rumor ketidakpuasan di dalam skuad tim utama Real Madrid. Vinicius Junior, yang juga dikaitkan dengan kepindahannya, terlibat dalam perselisihan sengit dengan pelatih kepala Xabi Alonso.

Situasi juga disebut-sebut telah membuat sejumlah pemain lain kesal, termasuk Federico Valverde. Pemain ini dikabarkan memiliki hubungan yang renggang dengan Alonso.

Jika mantan pelatih kepala Bayer Leverkusen itu tetap bertahan, pemain internasional Uruguay itu bisa jadi ingin pindah. Jika itu terjadi, kemungkinan besar ia akan pindah ke Liga Inggris, di mana ia memiliki sejumlah peminat.

Salah satunya adalah Manchester United, dan menurut laporan di Inggris, seperti dilansir CaughtOffside, Old Trafford ingin mengulangi pencapaian perekrutan Raphael Varane dan Casemiro sebelumnya dengan mendatangkan Valverde.

Berita video spotlight kali ini membahas tentang empat pemain muda yang dibeli Real Madrid dengan harga tinggi, salah satunya ialah Eduardo Camavinga.

Manchester United Belum Memenuhi Valuasi Real Madrid

MU dilaporkan siap mengajukan tawaran senilai 80 juta euro, meskipun valuasi Real Madrid untuk gelandang serba bisa tersebut diyakini akan melebihi 100 juta euro.

Hal ini berarti Valverde akan tetap bertahan untuk saat ini, meskipun raksasa Liga Inggris tersebut bisa saja memutuskan untuk menaikkan tawaran mereka menjelang musim panas mendatang.

Alonso belum menemukan peran terbaik Valverde dalam sistemnya, tetapi ketika ia menemukannya, ia pasti akan menjadi starter yang tepat. Tidak masuk akal bagi Real Madrid untuk mempertimbangkan penjualan, dan kemungkinan besar sang pemain sendiri juga tidak akan tertarik meninggalkan Bernabeu.

Suasana di Real Madrid Jadi Tegang

Dalam konferensi pers jelang laga Liga Champions melawan Kairat Almaty, Valverde mengaku ruang ganti Madrid sempat berada dalam suasana tegang dan penuh evaluasi.

“Dua hari terakhir sangat berat. Kami semua kecewa dengan kekalahan itu,” ujar gelandang asal Uruguay tersebut. “Kami banyak berbicara, sejak saya di Madrid, jarang sekali terjadi pembicaraan sebanyak ini. Kami harus berubah secepatnya, terutama soal sikap di lapangan.”

Real Madrid Harus Ubah Pola Permainan

“Dalam pertandingan seperti derby, Anda tidak butuh motivasi tambahan. Hal seperti ini tidak boleh terjadi, bukan hanya di Madrid, tapi di mana pun. Kami bisa gagal dalam hal teknis, tapi sikap itu tidak bisa dinegosiasikan. Itu langkah pertama untuk menunjukkan bahwa kami ingin menang.”

Ia menyoroti buruknya respons tim di awal babak kedua, yang menurutnya menunjukkan kurangnya determinasi. “Kami tampil seolah hasil imbang sudah cukup. Itu tidak bisa dibiarkan. Kami harus mengubahnya mulai dari pertandingan berikut,” tegasnya.

Read Entire Article
Bisnis | Football |